Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bimbim "Slank": Hukuman Mati untuk Koruptor

Kompas.com - 07/04/2010, 16:54 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Masih maraknya perampokan terhadap uang negara membuat Bimbim, drumer grup band Slank, geram. Kata Bimbim, sudah sepantasnya pelaku koruptor mendapat hukuman yang setimpal sehingga membuat calon pelaku lainnya berpikir dua kali.

Hukuman apa kira-kira yang menurut Bimbim layak diberikan kepada para koruptor itu? "Gue sebenarnya kurang setuju dengan pemberian hukuman mati karena melanggar hak asasi manusia. Tuhan saja memaafkan. Tapi khusus koruptor gue setuju!" ujar Bimbim saat ditemui di Jakarta, Selasa (6/4/2010).

Menurut Bimbim, hukuman mati sangat pas diberlakukan kepada pelaku koruptor di negeri ini. Sebab, bila tidak, sampai kapan pun Indonesia akan terus terpuruk.  

"Di sini kalau tak ada peringatan keras memang sangat susah. Orang kita memang harus dikerasin untuk menegakkan peraturan. Disuruh pakai helm aja, yang jelas-jelas untuk keselamatan dirinya sendiri, susahnya minta ampun. Jadi kalau enggak tegas bakal lolos terus," ujarnya memberi contoh.

Sudah saatnya, lanjut Bimbim, Pemerintah Indonesia meniru kebijakan Pemerintah China dalam menciptakan pemerintahan yang bersih dengan menerapkan hukuman mati kepada para koruptor. "Buktinya efektif tuh. Hukuman yang tegas itu membuat perekonomian mereka maju, dan nyiptain pemerintahan yang disiplin," katanya. (EH)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau