10 Ormas di Pacitan Galang Gerakan Anti-Jupe

PACITAN, KOMPAS.com — Sedikitnya 10 organisasi perempuan dan organisasi masyarakat di Pacitan, Jawa Timur, mendukung gerakan penolakan rencana pencalonan Julia Perez (anti-Jupe) sebagai Wakil Bupati Pacitan.

"Gerakan itu masih akan terus berlanjut. Beberapa ormas Islam di Pacitan telah menyatakan kesiapannya mendukung gerakan ini," kata Koordinator Aliansi Perempuan Pacitan, Ririn Subiyanti, Rabu (14/4/2010).

Ke-10 ormas itu antara lain Pimpinan Daerah (PD) Aisyiyah Pacitan, Aliansi Perempuan Pacitan (APP), Hidayatullah, Muslimah Hidayatullah, Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Keluarga Sakinah (LPPKS), MTA, Ikatan Da’i Pacitan, dan OSIS SMA Muhammadiyah Pacitan.

Gerakan anti-Jupe tersebut mereka ekspresikan dalam bentuk tanda tangan bersama. Tidak hanya di tingkatan organisasi, tetapi juga langsung ke tengah masyarakat. "Caranya, menyebar anggota jaringan serta pengurus maupun simpatisan ormas di daerah untuk menggalang dukungan penolakan terhadap rencana pencalonan Jupe," katanya.

Melalui pola gerakan berjejaring tersebut, ia berharap tanda tangan penolakan atas rencana pencalonan pacar pesepak bola Gaston Castano itu bisa mencapai minimal 51 persen dari total jumlah pemilih. "Awal Juni nanti kami berharap proses penggalangan dukungan telah selesai," katanya.

Hasil dari penggalangan tanda tangan itu nantinya secara simbolis akan diserahkan ke KPU Pacitan. Belum ada konfirmasi resmi dari pihak koalisi Amanat Perjuangan Rakyat (Ampera) selaku kendaraan politik pengusung Jupe terkait gerakan anti-Jupe ini.

Namun, berdasar pernyataan Koordinator Koalisi Ampera Sutikno dalam beberapa kali kesempatan, pihaknya tetap akan menghargai perbedaan pendapat tersebut. "Itu sah-sah saja dalam negara demokrasi. Kami menghargai. Kami berharap mereka juga menghargai hak politik Julia Perez untuk dipilih sebagai bacawabup, termasuk sikap politik warga lainnya yang mendukung pencalonan Jupe," katanya.

Terkait rencana kedatangan Jupe pada 24-25 April mendatang, pihak APP berencana untuk melakukan demo besar-besaran. Mereka bahkan akan memasang sejumlah baliho dan spanduk di titik-titik strategis berisi seruan moral "Tolak Jupe."

"Gerakan yang kami lakukan ini juga ditujukan pada orang-orang di Pacitan supaya berpikir ulang jika ingin menghadirkan, apalagi mencalonkan Julia Perez sebagai Wakil Bupati Pacitan," katanya.