Dua Piala DMasiv dan Citra Plagiat

JAKARTA, KOMPAS.com -- Dalam industri musik Indonesia, band D'Masiv akrab dengan citra plagiat. Namun, dua piala Anugerah Musik Indonesia (AMI) Awards 2010 yang berhasil digenggam oleh mereka, seakan menjadi penghapus citra tak sedap itu. 

"Aduh, ini baru segmen satu sudah naik (menang) dua kali. Shock banget, padahal baru turun sudah naik lagi. Ini AMI pertama buat D'Masiv," tutur vokalis D'Massiv, Ryan, usai menerima dua piala--Lagu Pop Terbaik dan Duo/Grup Pop Terbaik--AMI Awards ke-13 di JITEC Mangga Dua Square, Jakarta Utara, Rabu (9/6/2010) malam. 

Dicap plagiat, D'Masiv mengaku tak berlarut-larut merasa terbebani. "Yang pasti, dengan setiap kejadian yang pernah kami alami, kami terus belajar lebih baik dan enggak cepat puas, dan bikin kami bermotivasi untuk lebih bagus lagi," tekan Ryan. 

Melongok ke belakang, sebagai pencipta lagu "Jangan Menyerah", Ryan menaruh kesan mendalam untuk karyanya tersebut. "Lagu ini yang Ryan bikin cepat banget, enggak sampai 10 menit, setelah melihat anak yang mengidap kanker. Akhirnya bisa bikin lagu yang selalu bisa bikin semangat," cerita Ryan. 

Sebagai ungkapan rasa syukurnya, D'Masiv mempersembahkan kedua piala AMI Awards ke-13 itu untuk para Masiver (penyuka musik D'Masiv). "Aduh, enggak bisa disebutin satu-satu. Tapi, ini yang pasti buat Masiver, orang-orang yang selalu memberi masukan buat kami dan yang selalu mendoakan kami," pungkasnya. (FAN)