Blackout: Berkah Piala Dunia

JAKARTA, KOMPAS.com -- Ega Liong, gitaris band Blackout, mengaku, acara-acara di Jakarta dan sekitarnya yang berhubungan dengan Piala Dunia 2010 membawa berkah tersendiri bagi dirinya dan teman-teman satu grupnya. Pasalnya, selama perhelatan sepakbola empat tahun sekali itu, bandnya kebanjiran job.

"Dampaknya, kami bakal main di kafe sebagai band pengisi acara nonton bareng Piala Dunia. Kami antusias juga," kata Ega ketika ditemui di tempat acara musik layar kaca Hip Hip Hura, di Jakarta, Minggu (13/6/2010) .

Menurutnya, karena Piala Dunia 2010, tawaran untuk manggung lebih santer ketimbang biasanya. Bandnya akan manggung di sejumlah kafe di Jakarta dan sekitarnya. "Lumayanlah, lebih banyak, enggak kayak biasanya. Misalnya, kalau biasanya kami hanya satu titik, kalau ini jadi sekian titik. Enggak cuma band, tukang dagang bola, balon, juga presenter banyak ketiban rezeki," ujarnya.

Ega sendiri mengaku tidak suka permainan sepakbola. Namun, karena banyak mendapat tawaran manggung, ia juga ikut begadang. "Gue kalau nonton bola paling cuma semenit, dua menit. Gue lebih suka tinju. Ya, itu masalah selera sih ya," tandasnya. (ANI)