Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inilah Pesan Terakhir Ayah pada Tyas Mirasih

Kompas.com - 22/08/2010, 17:10 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Kendati masih sedih, artis cantik Tyas Mirasih mengaku telah mengikhlaskan kepergian ayahandanya, almarhum Surman Widiatmo yang dipanggil Sang Pencipta. Sebelum meninggal, artis blasteran Jawa-Belanda ini mengaku, sang ayah sempat memintanya agar jangan boros dalam membelanjakan uang.

"Kemarin terakhir sempat bilang, 'jangan suka boros,', sudah, gitu saja," ujar Tyas saat ditemui di tempat pemakaman umum (TPU) Tanah Kusir, Jakarta, Minggu (22/8/2010).

Pemain film "Mati Suri" itu pun mencoba mengartikan permintaan terakhir ayahnya tersebut. Bagi Tyas, pesan tersebut berarti sang ayah juga memintanya untuk ikut bertanggungjawab atas nasib keluarga besarnya. "Mungkin karena papa sudah enggak ada, jadi aku ikut bertanggungjawab atas keluarga juga, jadi dibilang jangan boros," jelasnya.

Tyas memaparkan, ayahnya meninggal Sabtu (21/8/2010) malam sekitar pukul 19.20. Menurutnya, sang ayah telah lama menderita sakit kanker liver dan sejak sebulan terakhir dirawat di rumah sakit. Karena semakin parah, sejak beberapa hari terakhir ayahnya dibawa pulang ke rumah.

Sejak Jumat (20/8/2010), almarhum Surman sudah tak sadarkan diri. "Ya karena umurnya sudah tua, dan stadiumnya sudah stadium tinggi, memang sudah enggak ada pengobatan lagi. Dokter juga bilang sudahlah, relakan saja, karena kan kalau kanker itu menggerogoti seluruh tubuh ya, jadi kan kasihan," tutur bintang film "Air Terjun Pengantin" itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau