Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anang Senang Kemontokan Syahrini

Kompas.com - 22/10/2010, 10:31 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Penyanyi Syahrini merasa tidak percaya diri saat berat tubuhnya sedang naik. Meskipun tampak langsing dan semakin seksi, Syahrini mengaku tengah berusaha menurunkan berat badannya yang kini berada di angka 50 kilogram itu. Walau sedang gemuk, Anang Hermansyah, pasangan duetnya, merasa senang melihat kemontokan Syahrini.

"Sekarang lagi tembam dan gemuk banget," kata Syahrini saat ditemui di sela latihan menari di United Dance Works, Jalan Bangka XI, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Kamis (21/10/2010). Syahrini berlatih tari karena sebentar lagi akan merilis album solo keduanya. Selain lama tak pernah menari, faktor kegemukan membuat gerakan tari Syahrini tak terlihat lentur.

Setiap kali manggung di luar kota, pelantun lagu "Jangan Memilih Aku" ini tak pernah bisa menolak tawaran makan. "Kalau lagi nyanyi di luar kota pasti makan terus setiap malam. Suka disediain makanan dan selalu aku lahap semuanya," kata penggemar durian dan kepiting saus padang itu. "Pas makan seneng banget, eh nurunin berat badannya setengah mati," kata Syahrini tertawa.

Belakangan ini, penyanyi asal Bogor, Jawa Barat, itu sering memakai pakaian panggung yang agak longgar agar tubuh gemuknya tidak terlihat. "Sekarang suka pakai yang gombrong-gombrong karena enggak nyaman dengan kegemukan. Biar gemuknya enggak kelihatan," kata Syahrini yang ingin berat badannya menjadi 45 kg itu.

Selain doyan makan, badan Syahrini bertambah gemuk atas suruhan Anang. "Gemuk ini kan disuruh Mas Anang. Dia senang kalau badan saya gemukan," kata Syahrini malu-malu. Namun, mantan suami penyanyi Krisdayanti itu sepertinya akan kecewa lantaran Syahrini sedang berusaha menurunkan berat badannya. (kin)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com