Pelantun tembang-tembang spiritual, Ayu Laksmi (43), melawat ke San Francisco, Amerika Serikat, bersama dua ”dewa” gitar Indonesia, Dewa Budjana dan Wayan Balawan. Mereka dijadwalkan berangkat Senin (21/2) dari Jakarta untuk menghadiri Balinese Art Exhibition di San Francisco atas undangan Asian Art Museum dan Bali Global Institute for Renewal.
”Kami ingin menyuguhkan karya-karya world ethnic music yang kita miliki. Kami juga perkenalkan bahwa musik di Indonesia tak hanya tradisi, ada dua jago gitar yang sejajar dengan jago dunia,” tutur Ayu, Kamis, dari Denpasar.
Rombongan kesenian ini akan membawa bendera Song of Dharma-Bali Master Fusion dan akan konser di beberapa tempat di San Francisco, termasuk klub-klub jazz ternama. Tanpa bermaksud memuji, Ayu bercerita, perjalanan ini tak akan terjadi tanpa orang seperti Bagus Mantra, maecenas muda yang bergerak terus mengembangkan kebudayaan Bali.
”Saya sendiri merasa ini kesempatan baik menunjukkan karya kepada dunia. Bali tak hanya tradisi, tetapi juga hidup karya-karya eksperimentasi, termasuk musik jazz,” kata penyanyi kelahiran Singaraja, Bali, itu.
Rombongan ini, tambah Ayu, merupakan sintesis antara tradisi dan modern, yang melahirkan seni kontemporer Bali. ”Pokoknya dijamin asyik dan menarik....” ujar Ayu. (CAN)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.