Warga Pesisir Pantai Jayapura Kembali ke Rumah

JAYAPURA, KOMPAS.com — Warga yang tinggal di daerah pesisir Pantai Jayapura, Provinsi Papua, sudah mulai kembali ke rumahnya setelah tadi malam memilih mengungsi karena khawatir terkena dampak tsunami.

Masyarakat yang bermukim di daerah pesisir pantai di Jayapura, antara lain daerah base-G sampai Hamadi, tampak mulai kembali beraktivitas seperti biasa di rumah masing-masing.

Padahal, pada Jumat (11/3) malam, kompleks tempat tinggal mereka tampak sepi seperti tidak ada penghuni karena ditinggalkan penghuninya. Mereka mengungsi ke tempat yang lebih aman karena khawatir akan gelombang tsunami yang diperkirakan menghantam Jayapura Jumat malam.

Rusdy Wear, warga Dok V Bawah yang lokasinya persis di pesisir pantai, mengatakan, ia dan keluarganya telah kembali ke rumah sejak Jumat (11/3/2011) malam, sekitar satu jam setelah pihak Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencabut peringatan bahaya tsunami.

”Kami sudah kembali sejak semalam. Namun, para tetangga lain baru kembali Sabtu pagi, bahkan ada yang masih tinggal di rumah saudara mereka yang lebih aman,” katanya.

Kristine Oliviana, warga APO pantai Jayapura, mengaku baru kembali dari Polimak pada Sabtu pagi . Polimak merupakan daerah dataran tinggi di kawasan Jayapura dan dijadikan tempat mengungsi para warga di kawasan pesisir pantai tersebut.