Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demi Gitaris Favorit, Balawan Antri Satu Jam

Kompas.com - 27/03/2011, 11:47 WIB

NEW YORK, KOMPAS.com -- Akhirnya gitaris I Wayan Balawan (37) pada Kamis lalu (24/3/2011) sampai juga ke salah satu kota di luar negeri yang ingin disinggahinya, New York. Ia ke sana setelah tur musik pertamanya di AS--yang disponsori oleh Kompas dan Kompas.com--bersama dua pemain gamelan Bali dari grupnya, Batuan Ethnic Fusion, I Nyoman Suarsana dan I Nyoman Suwida.

Kata pertama yang keluar dari mulutnya kepada Ridi Djajakusuma, penulis laporan dari New York ini, adalah, "Kotanya kumuh juga ya."

Pada malam harinya, tanpa membuang waktu, Balawan pergi ke 55 Bar, salah satu klab jazz terkenal di kawasan West Village, Manhattan (New York),  untuk menonton pertunjukan salah satu gitaris favoritnya, Wayne Krantz. Setibanya di depan klab tersebut, antrian penonton sudah panjang. Namun,  karena niat yang sudah kuat, ia rela mengantri kira-kira satu jam di tengah udara yang masih dingin, nol derajat celcius, meskipun musim semi akan segera tiba. "Orang Amerika kalau antri tertib banget. Hal seperti ini yang patut ditiru," ucapnya.

Balawan juga berkomentar tentang harga tiket menonton pertunjukan Krantz--10 dollar AS. "Tiket nonton jazz di New York murah," katanya.

Usahanya mengantri tak sia-sia. Ia pun berkesempatan bercakap-cakap sebentar dan berfoto bareng Krantz, selain menonton pertunjukannya. "Saya nekat saja datengin Krantz untuk minta foto dan dia sama sekali tidak keberatan," ceritanya.

Sehabis itu, Balawan langsung nge-tweet ke I Dewa Gede Budjana dan Tohpati Ario Hutomo, dua gitaris lain dalam grup Trisum. Ia ingin membuat mereka iri.

Ketika di tanya tentang permainan gitar Krantz, Balawan menjawab, "Aransemennya gendeng, enggak rugi antri satu jam di luar dengan suhu nol derajat celcius."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com