Lepas dari Harry Potter, Emma Watson Ingin seperti Patti Smith

LOS ANGELES, KOMPAS.com — Berperan sebagai Hermione Granger di film seri Harry Potter telah membuat sosok Emma Watson begitu identik dengan tokoh karakter rekaan penulis buku JK Rowling itu. Tak mau terus-menerus sosoknya dikaitkan dengan tokoh tersebut, dara kelahiran Paris, Perancis, 15 April 1990, itu pun kini sedang mempersiapkan diri untuk mengubah citra baru setelah berakhirnya kisah Harry Potter.

Watson mengakui sudah saatnya menemukan jalan keluar dari ketenaran Harry Potter, yang ia gambarkan sebagai penyelamat kehidupan dunia dalam set serial film yang sukses tersebut.

Kepada majalah Vogue edisi Juli, pemilik nama Emma Charlotte Duerre Watson itu berharap bisa menjelajahi lebih banyak sisi kreatif dari dirinya. Ia pun bermimpi kelak bisa seperti sosok Patti Smith, yang dianggapnya sebagai idola.

Smith adalah penyanyi, penulis lagu, aktivis, seniman visual, dan penyair yang kemudian dikenal sebagai "Godmother of Punk". Album perdananya, Horses, yang dibuat pada tahun 1975 memberi pengaruh besar terhadap pertumbuhan musik punk rock di kota New York, Amerika Serikat.  

"Aku ingin hidup seperti Patti," ucap Watson.

Sejauh ini, ia belum menemukan arah yang hendak dituju. Namun, dunia akting tetap akan menjadi pilihannya, di samping tentunya melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi.

Belum lama ini, dara berusia 21 tahun tersebut terbang ke New York untuk melihat penampilan Daniel Radcliffe, rekan mainnya di Harry Potter, yang tampil di panggung Broadway untuk mementaskan naskah drama berjudul How to Succeed in Business Without Really Trying. Mereka juga kini tengah menanti peluncuran film terakhir seri kedua Harry Potter, Harry Potter and the Deathly Hallows: Part 2, yang akan dirilis pada Juli mendatang.