Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yurike Prastika Laris karena Peran Antagonis

Kompas.com - 21/07/2011, 10:58 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Karakter antagonis sulit dilepaskan dari sosok aktris Yurike Prastika. Untungnya, Yurike tak merasa terbebani dengan hal itu. Ia malahan menikmati dan mensyukuri kepercayaan produser terhadap dirinya.

"Dari pihak yang menyeleksi, saya dianggap pantas mainin ini. Syukur, kerja sama dengan artis muda yang lagi booming sekarang juga enak," kata Yurike ketika ditemui belum lama ini di Jakarta.

Sosok judes, cerewet, dan matre memang sulit dilepaskan dari dirinya. "Awalnya saya trauma kok selalu diberikan peran dengan karakter seperti ini. Tetapi lama-lama biasa juga. Saya sering main di sinetron kalau enggak stripping FTV," terangnya.

Sebagai seorang pemain film, karakter apa pun diyakini aktris yang telah berkiprah selama hampir 25 tahun tersebut harus dapat diperankannya. Ya, kebetulan saja karakter yang cocok adalah selalu menjadi tokoh antagonis.

"Gini, kalau di Indonesia antagonis sukses, ya, pasti dipakai terus," tutur ibu satu anak itu.

Diceritakan, bahkan ketika seandainya perempuan kelahiran 25 Juni 1968 ini tidak bermain yang galak-galak, orang-orang pasti merindukannya. "Kalau saya enggak marah, enggak judes, orang pasti akan geregetan, "Ih, kok enggak judes dan bawel sih!" Ya sudah, akhirnya saya jadi tambah bersemangat, he-he-he," kenangnya.

Meski pernah diganggu oleh para penggemarnya saat menjalani kehidupan di luar shooting-nya, seperti dimaki-maki dan dicubit ketika jalan-jalan di mal, Jurike tetap betah dengan pekerjaan yang dijalani tersebut. "Setiap cerita pasti ada pesan moralnya. Mengapa orang jahat itu ada pasti hadir karena suatu alasan tertentu. Tidak tiba-tiba dong orang jahat itu muncul. Ini sisi menariknya," bebernya.

"Syukur, selama ini saya bisa belajar banyak. Lagi pula, dengan karakter itu (antagonis), saya malah menjadi laris. Tawaran shooting juga tidak putus-putusnya. Amin...," kata Yurike lagi. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com