Marc Anthony Benci JLo Jadi Simbol Seks

LOS ANGELES, KOMPAS.com -- Beberapa perempuan, setelah berpisah atau bercerai dari sang suami, memilih mengiklankan diri mereka pada situs jodoh untuk menemukan pacar atau pasangan hidup baru. Tapi, vokalis dan pemain film Jennifer Lopez atau JLo memilih berpose nyaris telanjang untuk sebuah majalah ternama.   

Sang bintang hanya mengenakan mantel bulu tebal warna putih, yang menutupi tubuh bugilnya, dan high heels warna emas, yang menghiasi kakinya, dalam pemotretan untuk majalah Vanity Fair. Pose seksi itu dilakukannya seiring ia menunjukkan kepada dunia bahwa dirinya kini lajang lagi, dua minggu sesudah ia mengumumkan perpisahannya dengan vokalis Marc Anthony.

Menurut sejumlah sumber, JLo berpisah karena tak tahan Anthony terlalu ketat mengaturnya, termasuk dalam memilih fashion yang hendak dikenakannya. "Anthony akan membuat JLo merasa buruk sekali tentang dirinya jika JLo ingin mengenakan sesuatu yang seksi," kata seorang sumber kepada Us Weekly, Juli 2011. "Anthony suka JLo berpakaian sopan, ber-'gaya istri'. Anthony benci akan kenyataan bahwa JLo merupakan simbol seks," sambung si sumber.

Namun, dalam wawancara oleh Vanity Fair untuk edisi September 2011, yang merupakan wawancara pertamanya setelah tak lagi bersama Anthony, JLo mengatakan dengan tegas bahwa perpisahaannya dengan Anthony berjalan baik-baik saja, tidak sengit, dan Anthony selalu mendapat tempat istimewa dalam hatinya.