Anji Tak Setuju Registrasi Ulang Penggunaan RBT

JAKARTA, KOMPAS.com — Vokalis Erdian Aji Prihartanto alias Anji mengaku tak setuju terhadap keputusan Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring mengenai layanan penggunaan ringback tone (RBT).

Anji mengatakan, Tifatul menulis di akun Twitter-nya bahwa layanan penggunaan RBT tidak akan ditutup dan mereka yang ingin melanjutkan penggunaan RBT harus melakukan registrasi ulang selepas pukul 00.00 WIB pada Selasa (18/10/2011). "Katanya tidak akan mematikan bisnis RBT, tetapi hanya registrasi ulang, dan yang enggak mau menggunakan jangan memakainya. Ini jelas akan membuat 250 juta orang mengurungkan niat untuk registrasi ulang, apalagi orang Indonesia tidak suka dengan keribetan," kata Anji dalam wawancara di Hard Rock Cafe, Jakarta, Senin (17/10/2011). "Saya termasuk orang yang tidak setuju dengan tweet Pak Tifatul," tuturnya.

Menurut Anji, solusi yang paling pas saat ini adalah membiarkan layanan RBT habis sesuai dengan masa registrasinya. "Menurut saya, ini dibiarkan saja sampai habis. Setelah itu baru dikasih tahu (melalui provider) mau dilanjutkan atau enggak (layanan RBT-nya). Kan, mereka (para pengguna RBT) akan melakukannya dengan sadar," kata Anji lagi.

Karena wacana penutupan RBT itu pula, Anji menjadi berpikir kembali untuk merilis album solo perdananya pada 20 Oktober 2011. "Gue worried, sebenarnya gue mau launching, tapi malah kepikiran ini," ujarnya.