Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dari Dangdut, "Cinta Satu Malam" Jadi Swing

Kompas.com - 30/10/2011, 15:44 WIB

SURABAYA, KOMPAS.com — Tur Urban Jazz Crossover 2011 masih digulirkan. Sesudah Medan (30/9/2011) dan Pekanbaru (8/10/2011) menjadi kota-kota tur tersebut, Jumat (28/10/2011) Surabaya yang dikunjungi. Bandung (4/11/2011) dan Jakarta (18/11/2011) akan menjadi kota-kota berikutnya.  

Di Grand City, Surabaya, kira-kira 2.500 penonton telah menikmati hiburan musik serta tata panggung dan tata cahaya pada Jumat malam lalu. Pertunjukan musik jazz yang diramu dengan musik-musik lain itu dibuka oleh permainan musik akustik dari band Jakarta Journey, dengan lagu "Friday I'm in Love" milik grup rock Inggris, The Cure, dan beberapa lagu band ternama lain di dunia.

"Elevation" (U2), yang disajikan oleh vokalis Syaharani bersama rapper Rongkie, menjadi suguhan pertama konser yang digelar oleh Dji Sam Soe Magnum Filter itu. Vicky Sianipar, yang didapuk menjadi music director sekaligus memimpin Vicky Sianipar Band di atas pentas Urban Jazz Crossover 2011, menunjukkan keandalannya dalam meramu lagu Elevation menjadi musik disko berbumbu permainan alat musik brass dan cabikan bas yang kental sebagai sentuhan jazz-nya. Aslinya, "Elevation" bermusik rock.

Tak cuma musik dan vokal yang dipertontonkan pada Urban Jazz Crossover 2011 di Surabaya. Kreativitas Show Director Urban Jazz Crossover 2011, Nanda, dalam menata cahaya dengan mengandalkan lampu LED dan layar besar pun mampu membuat para penikmat musik itu menikmati suguhan visual tersebut.

Berikutnya, Rongkie menemani penyanyi muda Raisa untuk berdua menyajikan "Sweet Disposition" (The Temper Trap), sebelum Firman tampil solo mendendangkan "Sedang Ingin Bercinta" (Dewa 19). Firman yang memiliki karakter vokal rock mampu menjalankan tugasnya dengan baik ketika Vicky Sianipar Band mengawalnya dengan swing jazz.

Riuh rendah memecah Grand City setelah vokalis David "Naif", yang berpenampilan ala Don Juan, menyanyikan secara medley "Beautiful Girl" (Bruno Mars), "Beautiful" (Prince), dan "Beautiful Ones" (Suede). Ia kemudian melanjutkan medley tersebut dengan "Lady" (Modjo) secara penuh.

Asyik menikmati lagu-lagu yang dinyanyikan oleh David, berikutnya para penonton digiring untuk menikmati kejutan dari pedangdut Ira Swara, yang mendendangkan "Cinta Satu Malam" (Melinda). Kepada Ira, Vicky memberi tantangan. Musik "Cinta Satu Malam" yang dikenal sebagai lagu dangdut dan terasa enteng bagi Ira, diaransemen oleh Vicky menjadi swing. Tantangan itu mampu dituntaskan dengan baik oleh Ira. Para penonton pun terbawa menyanyi.

Begitu pula pada lagu "Don't Cha" (Pussy Cats Doll), yang diaransemen menjadi chacha, dan lagu "La Samba Primadona" (Krakatau), yang diaransemen menjadi tango, Ira bernyanyi tanpa meninggalkan cengkok dangdutnya.

Kejutan-kejutan dari jazz yang dipadu dengan musik-musik lainnya juga asyik dinikmati dalam penampilan vokalis rock Krisyanto bersama Ras Muhammad pada lagu "Bebas" (Iwa K), lalu Firman "Idol" bersama Ras Muhammad pada lagu "3 Little Birds" (Bob Marley).

Urban Jazz Crossover 2011 di Surabaya semakin menggila di ujungnya, dengan aksi David dan Firman, yang diikuti oleh para penyanyi yang lain dalam lagu "(I Can't Get No) Satisfaction" (Rolling Stones).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau