Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bubi Chen Sempat Berencana Rayakan Ulang Tahunnya Pada 2013

Kompas.com - 17/02/2012, 18:19 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com -- Howie, anak pertama mendiang pemusik legendaris Bubi Chen, mengugkapkan bahwa Bubi dan keempat anaknya sebetulnya berencana berkumpul untuk merayakan ulang tahun ke-75 Bubi pada 9 Februari 2013. Namun, rencana itu tidak akan pernah terwujud.

Dikatakan oleh Howie ketika diwawancara oleh Kompas.com, Jumat (17/2/2012) sore melalui telepon, Bubi mengembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Telogorejo, Kamis (16/2/2012) pukul 18.50 WIB. Ia menderita penyakit jantung yang bersumber dari penyakit diabetesnya. "Dia memang punya penyakit jantung, on off, sebagai komplikasi dari penyakit diabetesnya. Hari itu (16/2/2012), dia di rumah di Semarang, mengeluh merasa sesak, karena jantungnya penuh air. Sorenya, jam lima (17.00 WIB), dia pingsan. Keluarga di rumah di Semarang lalu membawanya ke UGD Rumah Sakit Telogorejo. Sepuluh menit kemudian, dokter yang merawatnya, Prof dr Darmono, menelepon saya, yang masih di rumah di Surabaya. Saya diminta membantu dengan doa, karena kemungkinan untuk bertahan tipis. Saya ikhlas," tutur Howie. "Penyakit diabetes kan komplikasinya ke mana-mana. Pada 2009, satu kakinya sudah diamputasi. Setahun berikutnya. pada 2010, satu lagi kakinya diamputasi." sambungnya.

Lanjut Howie, ia lalu menerima kabar lewat telepon dari Semarang yang menyebut bahwa Bubi sudah meninggal dunia pada pukul 18.50 WIB. Ia dan Benny, anak kedua Bubi, kemudian berangkat ke Semarang. "Lewat jalan darat, naik mobil, pakai supir, karena sudah malam, pesawat terbang dan mobil travel enggak ada lagi," ujar Howie, yang bersama Benny hingga kini masih berada di Semarang dan akan mengawal jenazah Bubi berangkat ke Surabaya pada Sabtu (18/2/2012) pukul 09.00 WIB.   

Dalam wawancara, Howie mengaku pula bahwa tidak ada pesan khusus yang ditinggalkan oleh Bubi kepada dirinya dan ketiga adiknya. "Terakhir, lewat telepon, dia cuma bilang ke saya, 'Hati-hati.' Tapi, dia biasa bilang begitu," kisah Howie, yang bisa bermain piano dan perkusi.    

Ketika ulang tahun ke-74 Bubi, 9 Februari 2012, keempat anak Bubi tak bisa berkumpul dengan ayah mereka di Semarang. Howie dan Benny sibuk di Surabaya, kota tempat tinggal mereka. Sementara itu, Yana (anak ketiga, lelaki) dan Serena (anak keempat, perempuan) masing-masing menetap dan bekerja di China dan Belanda. "Adik saya yang di China enggak jadi datang pas Imlek, karena adik saya yang di Belanda enggak bisa datang, enggak bisa cuti," ungkap Howie.      

Bubi dan anak-anaknya pun mengundurkan pertemuan itu. "Tadinya, setelah Java Jazz Festival 2012 (Bubi dijadwalkan manggung dalam festival jazz itu), kami mau ngumpul. Tapi, akhirnya diundur tahun depan saja, pas ulang tahun dia yang ke-75. Tapi, sekarang, dia sudah enggak ada," tutur Howie lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com