Ariyo Wahab: FOS Awalnya Proyek YouTube

JAKARTA, KOMPAS.com -- Merasa dibesarkan oleh musik rock n' roll, penyanyi Ariyo Wahab merasa perlu menumpahkan kreativitasnya ke jalur musik yang disukanya tersebut. Karena itu, vokalis dari band The Dance Company ini sengaja membentuk grup rock n' roll Free On Saturday alias FOS sesuai dengan idealismenya.

"Awalnya, pas 2006 gue ketemu Choky "Moco" Sitompul (gitar). Gue bilang, 'Selama ini gue digedein musik rock n' roll, tapi enggak punya album, kayaknya enggak adil'," cerita Ariyo dalam berbincang dengan Kompas.com di Jakarta.

"Curhat" Ariyo disambut dengan tangan terbuka oleh Choky. Mereka berdua menggarap proyek musik idealis yang kemudian mereka unggah ke YouTube. "Awalnya sama Choky malah bukan bikin band, hanya proyek YouTube saja. Soalnya, mau kerja sama orang juga pasti pada enggak selera. Tapi, di YouTube kami mendapat respon yang cukup baik," cerita Ariyo lagi.

Namun, Choky berpendapat lain mengenai proyek tersebut. "Tapi Choky bilang, 'Apa pun yang terjadi harus jadi band!'," lanjut Ariyo.

Akhirnya, beberapa personel lain bergabung. Ada Bey "Blue" (keyboard), Rival Himran (bas), Lilik Wishardianto (gitar), dan Robby Wibowo (drum). "Terus, kami bikin album Free On Saturday untuk band yang kami namakan FOS. Single-single-nya 'Mamaku Bilang', 'Angel', dan 'Whats Going On' di bawah (perusahaan label rekaman) Nagaswara," sambung Ariyo.

Setelah hampir dua tahun terbentuk, Ariyo bersama rekan-rekan FOS-nya dipastikan akan berangkat mewakili Indonesia dalam Hard Rock Calling 2012 di Hyde Park, London. FOS mengalahkan 12 ribu band lainnya dari seluruh dunia. "Awalnya, kami terdaftar di Reverb Nation setahun, kirim biodata, kirim contoh lagu. Enggak tahunya kami dapat undangan lewat e-mail. Ini sesuai dengan keinginan FOS untuk kenalin musik Indonesia di dunia internasional. FOS baru banget belum banyak yang tahu," ujar Ariyo.

Mendapat kesempatan tampil di Hard Rock Calling 2012, yang akan digelar pada 13-15 Juli 2012, Ariyo mewakili teman-teman segrupnya mengaku senang. "Memang kami masuk tiga besar dan kami memang enggak bakal dapat Main Stage. Tapi, FOS kebagian di Hard Rock Rising Stage. Menurut gue, hasil dari ini alhamdulillah, ini hasil maksimal bisa berangkat ke London," ujarnya lagi.