Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Obama Lakukan Pertaruhan Politik

Kompas.com - 11/05/2012, 02:39 WIB

Washington DC, Rabu - Presiden Amerika Serikat Barack Obama secara mengejutkan menyatakan mendukung pernikahan sesama jenis. Pernyataan Obama ini dianggap pertaruhan politik yang telah diperhitungkan sebelumnya, di tengah ketegangan politik menjelang pemilihan presiden AS tahun ini.

”Saya telah menyimpulkan bahwa bagi saya pribadi, penting untuk maju dan menegaskan bahwa menurut saya, pasangan sesama jenis seharusnya bisa (diizinkan) menikah,” tutur Obama dalam wawancara dengan stasiun televisi ABC News, Rabu (9/5).

Obama sendiri pernah menentang pernikahan sesama jenis di AS, tetapi belakangan dia mengatakan bahwa pandangannya soal itu telah mengalami ”evolusi”. Pernyataan Obama ini sangat mengejutkan, mengingat saat ini rakyat AS berada dalam perpecahan politik mendalam, termasuk dalam isu-isu sosial, menjelang pemilihan presiden AS, 6 November.

Hanya sehari sebelumnya, sebagian besar warga Negara Bagian North Carolina meloloskan peraturan yang melarang pernikahan sesama jenis di wilayah negara bagian tersebut. Pada saat bersamaan, gerakan ultrakonservatif Tea Party—yang sangat menentang pernikahan sesama jenis—makin menguat di AS.

Perhitungan cermat

Namun, para pengamat politik di AS mengatakan, pernyataan Obama tersebut merupakan sebuah langkah politik yang sudah diperhitungkan dengan cermat sebelumnya.

Dennis Goldford, profesor ilmu politik dari Drake University, Iowa, mengatakan, selama ini para politisi dari Partai Demokrat, partai asal Obama, memang dikenal lebih mendukung persamaan hak kelompok gay atau homoseksual. Jadi, siapa pun penentang pernikahan sesama jenis kemungkinan besar adalah kelompok konservatif pendukung Partai Republik yang memang dari awal tidak memilih Obama.

Artinya, dukungan kepada Obama tidak akan berkurang dengan pernyataan terbuka mendukung pernikahan gay itu. Bahkan, ada kemungkinan dukungan bagi Obama justru bertambah, terutama dari kelompok pemilih independen.

Dua jajak pendapat terbaru menunjukkan, pandangan rakyat Amerika secara umum terhadap isu pernikahan sesama jenis juga mulai berubah.

Jajak pendapat The Washington Post menyebut, pada tahun 2006 hanya 36 persen responden yang mendukung legalisasi pernikahan gay. Tahun ini, jumlah itu naik menjadi 52 persen.

Selain itu, Obama berharap akan mendapat sokongan dana kampanye dari para warga kaya raya yang gay. (AP/AFP/DHF)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com