LOS ANGELES, KOMPAS.com -- Masa muda aktor Charlie Sheen memang badung. Tanpa malu-malu, ia menuturkan cerita keliarannya saat masih ABG (anak baru gede).
Kepada Majalah Rolling Stone, Sheen buka kartu soal keperjakaannya. Kata dia, dirinya telah kehilangan keperjakaan ketika usia masih 15 tahun.
Kejadian itu terjadi di sebuah kamar hotel di Las Vegas, AS. Untuk membayar jasa pelayanan seks, Sheen mencuri kartu kredit ayahnya, aktor Martin Sheen, yang juga sedang menginap di hotel yang sama.
Bersama sepupunya, Joey, Sheen melakukan petualangan cinta. "Saya bilang ke dia (Joey), 'Lihat, ini kartu kredit ayahku. Sekarang giliran kamu'. Dia ketakutan. Saya mengingatnya sebagai malam terindah dalam hidup saya," ujarnya enteng.
Dua pekan kemudian, Martin Sheen, ayahnya, mulai menyelidiki transaksi kartu kredit yang telah digunakan anaknya. Mengetahui uangnya telah digunakan hal yang buruk, sang ayah bijak menyikapinya.
"Yang membuat ayah saya sangat prihatin adalah karena saya telah salah mengungkapkan cinta. Untuk yang satu ini, saya masih terus berproses," ujarnya.
Pengakuan itu menguatkan peristiwa yang belum lama ini dialaminya. Sheen, didepak dari serial Two and a Half Men pada Maret lalu lantaran ketahuan berpesta dengan wanita penghibur. Ia mengaku tak bisa menahan untuk urusan yang satu itu.
"Orang pikir aku sedikit nakal, seorang pria yang kerap bikin onar dan keanehan, padahal tidak. Saya hanya mencintai perempuan. Saya mencintai mereka," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.