KOMPAS.com - "Welcome to the show, Jakarta Fair! Are you ready...?" teriak Afgan menghentak panggung hiburan Jakarta Fair Kemayoran 2012, Sabtu (23/6/2012) malam kemarin.
Seketika itu, alunan perkusi masuk bersamaan dengan irama musik jazz mengantarkan Afgan menyanyikan "Dia dia dia" sebagai lagu pembuka. Hentakan jazz belum berhenti, Afgan sudah menyanyikan "Wajahmu Mengalihkan Duniaku", serentak penggemar Afgan alias afganisme memberikan tepuk tangan meriah dan teriakan paling ramai se-arena Jakarta International Expo Kemayoran.
Tidak lama, "Terima Kasih Cinta" versi ngebeat dibawakan Afgan dalam pertunjukan yang sekaligus masih dalam suasana kemeriahan HUT DKI Jakarta ke-485. Namun nuansa jazz pada tiga lagu pembuka ini membuat Afgan gerah dan melepas blazer abu-abunya.
"Malam ini enggak ada lagi yang kesepian, kita nyanyi bersama ya!" ajak Afgan yang malam itu langsung curhat soal kerinduannya kepada Indonesia.
Saat liburan seperti ini, Afgan mengaku kalau datang ke Indonesia membuatnya ingin bersama-sama menyanyikan lagu nasional Indonesia Pusaka. Suasana pun berubah jadi hening.
Afgan masih dalam sesi curhat. Ia mengaku lagi kalau dirinya masih jomblo. High quality jomblo, bahkan ditegaskannya. Makanya, raut wajah Afgan berubah jadi mellow. Ia pun bersiap menyanyikan lagu "Sadis" yang diaransemen ulang menjadi lebih kedengaran ballad. Lagu ini pun dibawakan Afgan dengan penuh emosional. Hasilnya, Afgan jadi lebih panas.
Penonton terbawa suasana. Afgan melepas dasinya, sehingga yang tersisa hanya kemeja hitam berkerah putih yang satu kancingnya dilepas Afgan. Penonton semakin histeris.
Afgan menyanyikan lagu "Bawalah Cintaku" diiringi jeritan membahana para afganisme. Seketika sorotan kamera menangkap wajah seorang gadis yang membawa selembar kertas bertuliskan "Afgan, Ajak Aku ke Panggung Dong!!!"
Namun sayang, Afgan sudah menyanyikan "Cinta Dua Hati". "Maafkan bila cintaku, tak mungkin kupersembahkan seutuhnya. Maaf bila kau terluka," lantun Afgan dkepaa gadis itu yang tersipu.
Tapi, kemudian Afgan mengajak penonton joget. tepatnya lagi, move on. Sebab, Afgan akan menyanyikan lagu-lagu yang membuat penonton ikut menggerakkan badannya.