Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Studio Terbakar, Bas Bondan Prakoso Terlalap Api

Kompas.com - 09/09/2012, 22:06 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com -- Pemain bas yang juga vokalis Bondan Prakoso tertimpa musibah. Pada Sabtu (8/9/2012) kira-kira pukul 17.00 WIB, kamar dan studio mixing di kediaman orangtua Bondan, yang terletak di Grand Serpong Residence, Tangerang Selatan, terbakar. Bas Bondan pun ikut terlalap api.

Diceritakan oleh manajer Bondan, Bagus, penyebab kebakaran itu diduga hubungan arus pendek. "Korslet AC kamar yang connect ke studio," kata Bagus ketika dihubungi oleh Kompas.com di Jakarta, Minggu (9/9/2012).

Bagus, yang kebetulan berada di tempat kejadian bersama ibu dan saudara sepupu Bondan, langsung bereaksi cepat begitu melihat kepulan asap. "Pas kejadian di rumah ada saya, mama Bondan, sama (saudara) sepupu. Jadi, pas kami tahu kebakar, pas asap mulai ke bagian depan rumah (ruang tamu)," kata Bagus lagi. "Papa Bondan lagi enggak di rumah, tapi langsung dihubungi, 10 menit langsung sampai rumah," lanjutnya.

Api yang cepat membesar itu awalnya sulit dijinakkan mengingat studio mixing milik ayah Bondan itu dilapisi glass wool untuk meredam suara dan beberapa bahan lainnya yang mudah terbakar, seperti kain dan karpet. Apalagi, ketika itu di kediaman orangtua Bondan tak tersedia tabung pemadam api. "Sayangnya kami enggak ada tabung pemadam dan api sudah besar," tutur Bagus.

Beberapa tetangga yang tahu kejadian tersebut langsung bereaksi untuk menghubungi dinas pemadam kebakaran. "Ya, ada tetangga yang langsung menghubungi pemadam kebakaran. Lumayan cepat, enggak sampai 15 menit sudah sampai TKP," ujar Bagus.

Tak lama kemudian si jago merah akhirnya berhasil dijinakkan. Namun, api telah melalap habis perlengkapan studio dan kamar orangtua Bondan. "Studio mixing papa Bondan, sama kamar orangtua Bondan, ruang studio habis. Di dalamnya (di studio) ada komputer, speaker, alat-alat musik, keyboard, bas Bondan yang warna putih, gitar," jelas Bagus. "Tapi, untung (api) enggak keluar ruangan karena atapnya didak," sambungnya.

Mengenai jumlah kerugian, keluarga Bondan belum bisa menaksirnya. "Sementara belum dihitung," ujar Bagus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com