Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bandung Terapkan "Car Free Night" di Jalan Dago

Kompas.com - 29/12/2012, 16:36 WIB
Kontributor Bandung, Rio Kuswandi

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com -- Pemberlakuan Malam Bebas Kendaraan "Car Free Night" di malam pergantian tahun pada Senin (31/12/2012) juga dilakuan Kota Bandung.

Kepala Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Bandung Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Abdul Rakhman Baso menjelaskan, Care Free Night atau CFN akan diberlakukan di sepanjang Ir. H. Djuanda atau Jalan Dago sampai Jalan Merdeka dari Senin (31/12/2012) pukul 21.00 WIB hingga Selasa, (1/1/2013) pukul 03.00 WIB.

Menurut Abdul, CFN ini berdasarkan perintah dari Kapolri dengan tujuan untuk mencari solusi agar kendaraan tidak menumpuk di pusat kota pada malam pergantian tahun. "Berdasarkan pengalaman di malam pergantian tahun, kendaraan stuck di Jalan Dago menunggu detik-detik pergantian tahun. Kapolri menginstruksikan jangan sampai ada kemacetan lebih dari enam jam," kata Abdul kepada wartawan dalam jumpa pers akhir tahun di Mapolrestabes Bandung, Jalan Merdeka, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (29/12/2012).

Abdul mengatakan, CFN ini merupakan solusi kreatif mengurangi kemacetan di malam tahun baru. Mengingat sepanjang Jalan Dago merupakan jalur favorit masyarakat untuk merayakan malam pergantian tahun. Sepanjang Jalan Dago mulai Simpang Dago hingga perempatan dan sepanjang Jalan Merdeka, dipastikan tertutup bagi kendaraan, baik roda dua maupun roda empat.

"Penutupan jalan dimulai pukul 21.00 (31 Desember) sampai ke malam puncak pergantian tahun pukul 03.00 (1 Januari 2013). Kita akan tutup kurang lebih selama 9 jam," tandas Abdul.

Abdul menambahkan, kawasan Dago memang kerap dipadati warga, terutama pada malam Minggu. Kepadatan terjadi karena banyaknya pengguna kendaraan baik roda dua maupun roda empat yang memarkirkan kendaraannya di tepi jalan. Oleh karena itu, pemberlakuan CFN bisa meminimalisasi kendaraan di kawasan tersebut.

"Untuk Car Free Night sementara ini, baru satu lokasi saja di Dago itu. Hanya sepanjang ruas Jalan Dago dilanjutkan ke sepanjang Jalan Merdeka itu," ujar Abdul.

Khusus untuk mobil pelayanan kesehatan atau medis, polisi memberi pengecualian, mengingat di ruas Jalan Dago terdapat rumah sakit. "Untuk ambulans atau pelayanan kesehatan boleh lah melintasi. Kami lakukan pengecualian," kata Abdul.

Selain Jalan Dago, jembatan layang (flyover) Pasopati juga menjadi perhatian pihak kepolisian, mengingat di lokasi tersebut juga kerap digunakan masyarakat untuk merayakan malam pergantian tahun. "Flyover Pasopati tidak akan ditutup, tapi kami imbau masyarakat agar tidak berhenti atau parkir di atas jembatan layang," tandasnya.

Dia menambahkan, jajaran Polrestabes Bandung juga telah menyiapkan kantong-kantong parkir di salah satu jalan utama tersebut. Pihak kepolisian juga telah menyiapkan jalur-jalur alternatif dan rekayasa jalan di sekitar Dago untuk memecah kemacetan.

Demi kenyamanan perayaan malam tahun baru di kota Bandung, polisi juga memberlakukan larangan penggunaan kendaraan bak terbuka. Menurut Abdul, pihaknya memperketat pemeriksaan terhadap mobil boks, termasuk mobil barang dan juga mobil katering. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi terhadap ancaman teror.

"Kita antisipasi terhadap ancaman teror di malam tahun baru, kami tidak mau kecolongan," tandas Abdul.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com