Ia menjelaskan, awal Januari lalu film itu diputar di Atambua, Nusa Tenggara Timur. ”Di sana seru. Buat saya, diputar di Atambua itu harus karena masyarakat Atambua banyak terlibat di dalam film tersebut,” lanjut Mira yang menyiapkan pemutaran film itu di Festival Film Rotterdam, pekan depan.
Ia ingin melanjutkan memutar film yang menceritakan terpisahnya sebuah keluarga pascajajak pendapat Timor Timur (sekarang negara Timor Leste) ke kota lain, seperti Kupang dan Dili.
”Tapi belum ada cukup dana. Aku dan Riri (sutradara Riri Riza) inginnya begitu, lagi-lagi terkendala soal biaya,” lanjut putri musikus Jack Lesmana itu. Biaya pemutaran film Atambua 39° Celsius di 10 kota diperkirakan mencapai Rp 150 juta.
Soal keinginan memutarnya di Timor Leste, produser film musikal Laskar Pelangi tersebut mengatakan, dirinya dan Riri merasa berpihak kepada rakyat Timor. Bahwa tidak ada politik atau negara yang bisa memisahkan asal-usul seseorang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.