JAKARTA, KOMPAS.com -- Untuk ketiga kalinya, Lola Amaria (35) terlibat dalam film layar lebar bertema buruh. Dalam film Kisah 3 Titik, yang baru saja selesai shooting di wilayah Jakarta, Lola menjadi produser sekaligus pemain.
Sebelumnya, Lola menyutradarai sekaligus bermain dalam film Minggu Pagi di Victoria Park (2010) serta bermain dalam film Detour to Paradise (2007). Kedua film itu bertema tentang buruh migran Indonesia.
"Film yang baru ini drama tentang tiga tokoh yang bernama Titik. Titik satu sebagai buruh yang menjadi korban sistem. Titik kedua bekerja sebagai manajer di sebuah perusahaan yang berada dalam sistem. Titik ketiga adalah buruh yang ingin keluar dari sistem," ujar Lola.
Ketiga tokoh Titik, lanjutnya, mencerminkan tiga pihak, yakni pemerintah, pengusaha, dan buruh. Namun, film ini tidak membela atau menghakimi salah satu pihak. "Saya bertanggung jawab mengangkat realitas yang ada. Bukan melihat siapa yang benar atau salah. Kalau mau menyelesaikan masalah buruh, sebaiknya ketiga pihak memang harus bertemu," kata Lola.
Lola merasa bersyukur shooting film terbarunya selesai pada 11 Januari sebelum banjir menghantam Jakarta. "Sekarang sedang proses editing. Mudah-mudahan bisa tayang di bioskop saat Hari Buruh Internasional, 1 Mei," ujar Lola. (SIE)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.