Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

MALIQ & DEssentials Temukan "Taman Surga"

Kompas.com - 08/02/2013, 16:53 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com -- Membuat album terkini mereka, Sriwedari, band MALIQ & D'Essentials mengaku bagai menemukan taman surga.

"Sriwedari itu menurut bahasa sansekerta artinya taman surga. Makanya, dalam suatu proses kreatif itu semuanya enjoy, bareng-bareng ngerjainnya, cepat, seakan bebas. Itu yang terjadi, ini momen 'taman surga' bagi kami," papar Angga (vokal) sekaligus mewakili Indah (vokal), Ilman (keyboard dan piano), Jawa (bas), Lale (gitar), dan Widi (drum), di sela shooting Showcase, acara musik KompasTV, di Studio Orange, Palmerah, Jakarta, Kamis (7/2/2013). 

Proses kreatif album Sriwedari termasuk yang paling cepat dan paling seru bagi MALIQ & D'Essentials. "Prosesnya cepat. Dari nol enggak ada lagu, sampai jadi, prosesnya cuma tiga bulan. MALIQ biasanya bermain dengan pakemnya, tapi pada akhirnya kami bebasin saja, ternyata jadinya fresh bagi kami. Kami belum pernah membuat lagu yang seperti ini, which is fine," ujar Angga.

Bereksperimen di luar pakem soul black music pun kali ini berjalan mulus. Hal itu tak pernah terjadi sebelumnya. "Kami pernah coba-coba, jangan lagu yang seperti itu dan coba yang lain. Tapi, pas kami main, malah kurang sreg. Nah, pas pembuatan Sriwedari ini kami main bebas, tapi malah asyik, malah dapat nih (materi yang sesuai)," papar Angga.

Sriwedari akhirnya diklaim oleh MALIQ sebagai impian lima tahun lalu yang menjadi nyata. "Dari sisi marketing, Sriwedari keluaran dari label kami sendiri, Organic Records. Kami independen mulai dari perencanaan, produksi, sampai pemasaran. Jadi, momen Sriwedari ini sesuai dengan apa yang pernah kami bayangin lima tahun lalu, punya label, produksi album sendiri," ungkap Angga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com