Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Muda Lagi, Tukul Arwana Pilih Ramuan Herbal

Kompas.com - 06/03/2013, 16:50 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com -- Tukul Riyanto, yang lebih dikenal sebagai Tukul Arwana, mengaku tak lagi muda, 49 tahun, meski masih giat bekerja. Dengan usianya itu dan kesibukannya, ia percaya kepada khasiat ramuan herbal untuk menjaga staminanya. Herbalis yang racikannya dilanggan oleh Tukul, Jeng Ana, mengungkapkan ramuan pilihan Tukul.

"Beberapa kali, di acara, aku ketemu Mas Tukul. Tukul bilang, dia pengin berkunjung (ke tempat Jeng Ana), cuma waktunya aja yang masih padat. Dia enggak gengsi, katanya. Malahan, dia bilang, kalau cara herbal bisa diyakini dan terbukti bisa mengatasi kesembuhan penyakit," kata herbalis yang memiliki sejumlah pasien selebriti tersebut ketika ditemui di Jakarta, Rabu (6/3/2013).

Jeng Ana pun mengungkapkan beberapa anjurannya yang bisa dijalani oleh Tukul untuk menjaga staminanya. Ia menyarankan Tukul untuk tetap meminum jamu dan mandi rempah. Selain itu, ia memberi beberapa resep agar ingatan Tukul tetap kuat meski usia tidak lagi muda.

"Terus, aku sarankan dia coba mulai sekarang, 'Coba deh Mas konsumsi babakan kulu, waru landak, akar sindah guri. Karena, di usia 40 itu orang suka dengan mudah lupa atau rentan dengan pikun. Terus, juga enggak lupa dengan tambahan daun pegagan atau valeria," paparnya.

Jeng Ana mengaku, Tukul menyambut senang saran-saran tersebut. Diyakini olehnya, Tukul yang berasal dari Jawa Tengah lebih percaya kepada ramuan herbal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau