"Kemarin (Pipik) sempat diinfus di rumah, dia lemas karena kurang nafsu makan," ucap Umi Tatu, ibu Jeffry, saat ditemui dalam tasyakuran dan tabligh akbar bersama Ustaz Mochamad Mukhlis Elfaroqi, di Perumahan Heliconia, Blok HN5, Harapan Indah, Bekasi Barat, pada Minggu (23/6/2013).
Umi menambahkan, infus itu terpaksa dilakukan agar Pipik bisa kembali fit. Terlebih lagi, kini Pipik harus menjadi ibu sekaligus kepala keluarga bagi anak-anaknya.
"Jadi, dilakukan infus itu supaya masuk makanan. Wajarlah Pipik seperti itu, namanya juga suami sudah enggak ada," tuturnya.
Namun, kini Pipik sudah berangsur pulih. Umi menduga Pipik mengalami penurunan kondisi kesehatan karena terlalu banyak pikiran.
"Mungkin banyak pikiran karena sekarang kan harus cari duit sendiri. Tapi, sekarang sudah sehat dan cuma berlangsung selama tiga hari sakitnya," terang Umi.
Khusus mengenai berat badan Pipik, Umi menjelaskan bahwa Pipik selama ini sudah turun 16 kg sejak suaminya meninggal dunia. "Sebenarnya sudah turun 16 kg berat badannya, cuma enggak kelihatan karena dia kan langsing," tambah Umi. (Junianto Hamonangan)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.