Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Habis Bilang Mau, Widyawati Ragu

Kompas.com - 16/09/2013, 09:25 WIB
Irfan Maullana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com -- Artis peran yang berjaya pada 1970-an dan 1980-an, Widyawati (63), dituntut menjawab tantangan karakter Yuli, yang akan dimainkannya dalam drama musikal Prahara Badai Kasih. Menurut istri almarhum artis peran Sophan Sophiaan ini, hal itu bukan pekerjaan yang mudah untuk ditaklukkannya.

"Ini yang pertama bagi saya untuk menggabungkan berakting, bernyanyi, dan menari," kata peraih penghargaan Pemeran Utama Wanita Terbaik versi Festival Film Indonesia 1987 ini ketika  berbincang di sela latihan drama musikal Prahara Badai Kasih di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Jumat (13/9/2013).

Sejak awal ditawari ikut terlibat dalam drama musikal yang akan dipentaskan di Teater Jakarta, Taman Ismail Marzuki, Jakarta, pada 24-26 November 2013 itu, Widyawati sempat bimbang. "Saya waktu itu dihubungi, 'Mau enggak?' Ya, mau. Tapi, setelah bilang mau itu, aku pikir mampu enggak ya. Aku bilang, bagianku jangan banyak-banyak," ceritanya.

Namun, ungkap Widyawati, keinginannya untuk mempelajari drama musikal begitu kuat sehingga mampu mengusir keraguannya tersebut. "Ini saya masih belajar, belum sampai coba bersama lagunya. Yang penting, menghafal dulu ya, karena ini enggak mudah buat nenek-nenek seperti saya," ujarnya dalam canda.

Drama musikal Prahara Badai Kasih digagas, digelar, dan dimainkan oleh para anggota Perempuan Untuk Negeri (PUN). Dalam kesempatan itu Widyawati berharap mereka bisa bekerja secara kolektif untuk menghasilkan penampilan yang bagus.

"Seperti dulu, pas awal saya berpikir apakah bisa, tapi setelah berjalan semuanya enak, karena ini dikerjakan kolektif, tim ya. Satu bagus, bagus semua. Kalau ada kekurangan, itu harus ada, agar lebih baik lagi. Tapi, paling tidak, kami berupaya memberi yang terbaik," tuturnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com