Dan, Akhirnya Ariel "NOAH" Berkostum Panda...

Menyanyi dengan mengenakan kostum panda merupakan sebuah janji yang akhirnya dipenuhi oleh Ariel gara-gara kalah bertaruh dengan para follower-nya dan follower band NOAH di Twitter.

Taruhan itu dilontarkan oleh Ariel berkait dengan Earth Hour atau hari tanpa penggunaan listrik selama satu jam, 23 Maret 2013, untuk menebar semangat peduli lingkungan hidup kepada para Sahabat NOAH dan penggemarnya. Kepada para follower-nya dan follower NOAH, ia berjanji akan mengenakan kostum panda jika mereka menanam pohon, men-tweet pic kegiatan itu, dan jumlah total pohon tersebut mencapai sekurangnya 6.000. Panda merupakan lambang (WWF) World Wildlife Fund, penyelenggara Earth Hour.

Ariel rupanya tidak menebar janji semata. Hal itu dibuktikannya ketika ia bersama rekan-rekan NOAH-nya, Uki (gitar), Lukman (gitar), David (keyboard), dan Reza (drum), dalam pertunjukan di pusat perbelanjaan tersebut menyajikan lagu-lagu "Jika Engkau" dan "Separuh Aku". Aksi tersebut mengundang tawa para penonton, apalagi ketika Ariel mulai kepanasan dengan kostum tersebut sebelum akhirnya membuka topeng berwajah panda terseyum itu.

"Lucu enggak tadi Ariel? Hari ini spesial menggunakan kostum panda, khusus hari ini aja, jadi hari ini Ariel mau membayar utangnya pada program Earth Hour yang dulu," seru Uki. "Kira-kira setahun yang lalu saya bersama Earth Hour Indonesia punya program, kalau program itu terealisasi, saya janji mau pakai kostum panda, jadi hari ini saya bayar utang saya," timpal Ariel.

Aksi Ariel tersebut langsung disambut dengan berbagai kicauan positif para Sahabat NOAH di Twitter.

"nah @EHindonesia Yg ikut nantangin @R_besar dgn menanam 6rb pohon,Ariel memenuhi janjinya tdi mlam lho.manggung pake kostum panda," tulis @Ariel_NOAHband.

"kang Ariel (@R_besar ) saat pakai kostum Panda sesuai janji ,,, unyuk2 tapi kacian keberatan :( @FC_ArielNOAH http://pic.twitte.com/bPCfBnUfU," tulis @PicsArtAriel.

"hiii unyuuuu :)@R_besar @NOAH_ID keren abiss lucu abang Ariel pke kostum panda ;) hehehe http://pic.twitter.com/5HQDr2zzgq," tulis @arfieza_23.

"Oooh jadi ariel udah pake kostum panda yaa *brb* ubekubek yutub," tulis @astutisusantiR:

Cara seperti itu dianggap oleh Ariel efektif untuk berkontribusi dalam membangun kesadaran akan lingkungan hidup.

"Jadi, kami enggak perlu ikutan (kegiatan) anti-apa, tapi dengan suatu program. Misalnya, bulan ini semua fans club se-Indonesia ngerjain ini, itu akan lebih real. Jadi, sejauh ini membantu kegiatan fans club itu sendiri. Ruang lingkup yang kecil tapi bisa maksimal," ujarnya ketika bersama Lukman, Uki, Reza, dan David berkunjung ke kantor Redaksi Kompas.com di Jakarta, Selasa (26/3/2013) sore.

Di luar penampilan NOAH tersebut, baru-baru ini grup itu meluncurkan buku 6.093 Mil, yang mengisahkan NOAH menjalani tur pertunjukan musik Born to Make History dalam satu hari saja ke lima kota yang ada di lima negara di dua benua, Asia dan Australia. Tur itu berawal di Melbourne (Australia), Sabtu (15/9/2012) mulai pukul 23.40 waktu setempat dan berakhir di Jakarta, Minggu (16/9/2012) mulai pukul 22.30 WIB. Tempat-tempat lain yang dikunjungi oleh NOAH setelah Melbourne dan sebelum Jakarta adalah Hongkong, Kuala Lumpur (Malaysia), dan Singapura.

Edisi terbatas buku tersebut bisa dibeli melalui http://grazera.com/noah_exclusive.