"Walau gue pernah selingkuh gue gak pernah ngasih makan anak isteri dari hasil selingkuh gue, dituduh selingkuhpun gue tetap beri nafkah kog," tulis Farhat pada akun Twitter-nya, @farhatabbaslaw, Kamis (29/1/2014).
Farhat juga mengakui bahwa dirinya telah digugat cerai oleh pelantun "Gelas-Gelas Kaca", yang menikah dengannya pada 2002.
"Posisi gue digugat cerai, jadi gue gak perlu banyak bicara, gue tahu pasangan gue gak suka menghalalkan segala cara," tulisnya lagi.
Pria yang juga sedang beperkara dengan artis musik Ahmad Dhani itu pun berkicau bahwa janda biasanya sulit mendapatkan suami lagi.
"Pengalaman para janda,gak mudah mencari pengganti, seiindah2nya jd janda yg indah hanya janda yg bernama 'indah' #akuindonesia #reginajubir," tulisnya.
Farhat, yang mengklaim diri akan maju sebagai salah seorang calon presiden 2014, juga terkesan pasrah berkait dengan gugatan cerai terhadapnya.
"Jalan panjang menuju istana akan berubah menjadi 'jalan lajang menuju istana' nih sepertinya," kicau Farhat.
Namun, Farhat juga risih bahtera rumah tangganya diberitakan akan segera kandas.
"Saat berumah tangga gue gak melibatkan sebangsa, kog gue digugat cerai sebangsa ini heboh ya ?," kicaunya pula.
"Surat cerai&harta itu ada ceritanya, jgn jadikan senjata makan tuan,niatdaniaty dulunya agar jgn digugat isteri siri' kog sekarang krn gue?" lanjutnya.
Pada 27 Januari 2014, kuasa hukum Nia Daniati telah mendaftarkan gugatan cerai Nia melalui PA Jakarta Selatan. Humas PA Jakarta Selatan, Ida Noor Saadah, dalam wawancara di kantornya itu, Selasa (28/1/2014), menerangkan bahwa ada banyak alasan yang mendasari Nia menggugat cerai Farhat.
"Kalau untuk alasan memang banyak, tapi enggak bisa kami sebutkan. Memang banyak sih ya, sepertinya berlembar-lembar berkasnya," kata Ida.
Sidang perdana gugatan cerai perempuan yang punya satu anak dari Farhat itu akan digelar paling lambat 30 hari setelah perkara didaftarkan. Keduanya juga diwajibkan hadir pada sidang mediasi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.