"Aku harus menulis lagu dan membuat aransemennya dalam waktu satu sampai dua hari," ujar Gita menceritakan pengalaman ikut klinik musik di rumah produksi musik The Kennel, di Swedia, beberapa waktu lalu.
Lewat e-mail yang ia kirim dari Birmingham, Inggris, dara bertubuh mungil itu, Jumat (14/3/2014), menyatakan, ia sempat bingung karena belum biasa bekerja dalam tempo cepat.
"Biasanya proses membuat satu lagu memakan waktu. Belum lagi produksi musik dan rekaman. Namun, aku bersama para musisi lain dibiasakan berpikir cepat. Membuat musiknya juga cepat," tuturnya.
Selama di sana, ia dan produser bertemu di pagi hari untuk diskusi ingin membuat lagu seperti apa.
"Kami lalu nge-jam mencari melodi yang pas dan memproduksi musiknya," ucapnya. Urusan musik selesai, Gita harus segera menulis lirik lagunya karena esoknya sudah rekaman.
"Walau kaget, aku senang. Proses kerjanya sangat kolaboratif. Total aku bertemu dengan 5 kelompok produser dan berhasil membuat 6 lagu plus musiknya dalam waktu 10 hari,” ungkapnya.
Gita ke Swedia karena dikirim labelnya, Sony Music Entertainment Indonesia. Sebagian besar lagu yang dibuat itu akan ada di album baru Gita yang akan diluncurkan pada Juni mendatang. (TRI)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.