"Ini sesuatu yang aku hadapi dari dulu. Tapi, saat itu aku belum bisa terima kenyataan kalau orang paling terdekat aku dan, mereka, ada keluarga, ternyata itu yang membahayakan aku," tutur Caca dalam wawancara yang dilakukan dan ditayangkan oleh Metro TV, Selasa (5/8/2014) di Jakarta.
Caca mengaku secara paksa oleh ibuya, Riyanti Sofyan, telah dimasukkan ke sebuah rumah sakit swasta di Menteng, Jakarta Pusat, pada 26 Juli 2014. Lanjut Caca, ia kemudian diinapkan di rumah sakit itu selama delapan hari atas permintaan sang ibu dan dipaksa minum obat, sampai akhirnya pada 3 Agustus 2014 dikeluarkan dari rumah sakit itu oleh kuasa hukumnya, OC Kaligis, dengan bantuan Polsek Metro Menteng.
"Aku biarkan saja apa yang terjadi sama aku. Aku biarkan tiap hari dipaksa minum obat dan segala macam. Aku percaya apa yang terjadi akan terungkap," tutur Caca lagi.
Meski para peliput sudah berusaha meminta tanggapan Riyanti, sampai saat ini Riyanti belum bersedia berkomentar.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.