Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beralih Jadi Perusahaan Rekaman, Element Berisap "Sertijab"

Kompas.com - 25/09/2015, 15:05 WIB
Andi Muttya Keteng Pangerang

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -- Grup band Element yang beranggota Ferdy Taher (vokal), Didi Riyadi (drum), Ibank (bas), Fajar (keyboard), Arya (gitar), banting setir menjadi perusahaan label rekaman bernama Element Production sejak tahun lalu. Element lantas menyiapkan regenerasi musik dengan membentuk sebuah grup band baru bernama New Element.

"Lagi audisi New Element. Kalau denger kata-kata audisi berarti ini regenerasi. Tujuannya adalah serah terima jabatan ke yang muda-muda. Gue sih enggak bilang gue tua. Cuma yang umurnya di bawah kami lah," ucap Didi kepada wartawan saat menghadiri Anugerah Musik Indonesia (AMI) Awards 2015 di Ecovention Ancol, Jakarta Utara, baru-baru ini.

Kendati mereka masih hijau sebagai perusahaan label rekaman, Didi yang duduk di posisi CEO Element Production mengatakan, ia dan rekan-rekannya memiliki pola pikir yang berbeda.

"Mungkin sekarang ini buat kami perspektifnya sudah beda. Kami dalam berkarya enggak selalu sebagai penampil. Di balik layar pun kami masih bisa berkarya sebagai sebuah perusahaan rekaman," tuturnya.

Lanjut dia, para personel Element sekarang lebih banyak duduk di ruang rapat dan berhenti tampil di atas panggung. Meski terbersit rencana melakukan konser terakhir mereka.

"Murni di belakang layar. Kami enggak pernah ngeband lagi sekarang. Kebanyakan meeting. Produk pertama. Element Production kan album ketujuh dan terakhirnya Element. Konser untuk album terakhir belum jadi mungkin next project," kata Didi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau