"Adegannya kan speech, (karena) biasanya di Oxford yang cumlaude naik ke atas podium (menyampaikan pidato kelulusan). Kebayang enggak sih pas opening langsung Oxford University dan langsung speech. Terus flashback ke Gunung Kidul," ujar Acha dalam wawancara di Kawasan Tebet Barat, Jakarta Selatan, Sabtu (26/9/2015).
Meski hanya mendapat 20 persen jatah berakting dalam film yang disutradarai Sahrul Gibran tersebut, Acha tetap berusaha menampilkan akting terbaiknya.
"Belajar secara body language, olah tubuh, flashback lagi gimana Sekar yang awalnya dari Gunung Kidul jangan sampai kebule-bulean. Jangan sampai dia menghilangkan ciri utama bahwa dia anak yang datang dari desa," ujar mantan kekasih artis peran Irwansyah itu.
Ia bahkan melakukan persiapan matang untuk adegan berpidato dalam film ini. "Kesiapannya aja sih, secara speech kan kamera (tertuju) ke aku semua. Kalau diulang-ulang kan center ke pemain cuma satu, harus bener enggak boleh salah. Kalau salah kan malu-maluin," ucap Acha.
Film Mars yang diproduksi sejak 2014 lalu, berkisah tentang perjuangan seorang ibu (Kinaryosih) di sebuah desa di kaki Gunung Kidul yang terus memperjuangkan pendidikan anaknya, Sekar Palupi kecil (Chelsea), hingga dapat mengecap pendidikan di London.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.