Sutradara Garin Nugroho mengatakan, film AACJ yang digarapnya tersebut mengisahkan tentang persahabatan sepasang anak manusia yang akhirnya saling mencintai setelah mereka dewasa.
Untuk memperkuat visual cerita, Garin memilih kota Yogyakarta dengan nuansa era 1970-an. "Meski sangat sederhana, film ini sangat 1970-an," katanya.
Sementara itu, Pevita yang turut terlibat dalam film tersebut mengatakan, AACJ merupakan film yang terunik dari beberapa layar lebar yang pernah dibintanginya. Ia pun diberikan kebebasan bereksplorasi di dalam film.
"Dulu, dua-tiga bulan kalau shooting. Ini cuma dua minggu. Katanya, ini shooting sprint dan sangat santai suasana shooting-nya. Enggak dikekang dari sisi kreatifnya."
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.