Dua Album Ireng Maulana Bersama Betharia Sonata dan Rafika Duri Belum Dirilis

Hal itu diungkapkan oleh Indrawati Widjaja atau Acin, direktur utama perusahaan rekaman PT Musica Studio's, Jakarta, ketika hadir pada pemakaman jenazah gitaris jazz legendaris itu.

"Ireng Maulana baru menyelesaikan produksi dua album dengan Musica bulan-bulan lalu," tutur Acin kepada Kompas.com, di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kampung Kandang, Ciganjur, Jakarta Selatan, di mana jenazah Ireng dimakamkan, Senin (7/3/2016) siang.

Dua album itu merupakan album lagu-lagu karya mendiang Pance Pondaag yang dinyanyikan oleh Betharia Sonata dan album lagu-lagu karya mendiang A Riyanto yang dilantunkan oleh Rafika Duri.

"Ide dua album itu datang dari Ireng Maulana," terang Acin.

"Dia bilang, album lagu-lagu ciptaan Pance Pondaag harus dibikin. Dia mau Betharia Sonata yang nyanyi," lanjut Acin.

"Kalau album lagu-lagu ciptaan A Riyanto, awalnya dia dan Musica sudah rekam yang instrumentalia dan sudah rilis pada 2015 di iTunes. Terus, dia bilang, bikin yang ada vokalnya juga, Rafika Duri yang nyanyi," terang Acin lagi.

Acin mengatakan, untuk kedua album tersebut Ireng terlibat penuh, dari memilih lagu, penyanyi, dan pemusik; mengaransemen musik; main gitar; hingga mengawal mixing.

"Untuk pemusik sekelas Ireng Maulana, yang sudah berpengalaman dan senior, Musica memberi kepercayaan dan kebebasan dalam pembuatan album," ucap Acin.

"Dia itu mau yang perfect. Sudah selesai rekaman, dia dengarkan lagi, kalau ada bagian yang kurang sreg, rekaman lagi bagian itu," ucapnya lagi.

Lanjut Acin, direncanakan album dua album tersebut akan dirilis tahun ini.