Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dude Harlino: Yang Paling Berkesan, Ya Kambing

Kompas.com - 13/06/2016, 23:59 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran Dude Harlino tidak pernah membayangkan dirinya bisa menginjakkan kaki ke Jordania. Di negara itu, ia sempat mengunjungi beberapa lokasi yang meninggalkan berbagai kesan indah.

Tidak hanya pemandangan yang menakjubkan, Dude juga mengaku sangat berkesan dengan kuliner yang ia coba selama lima hari kunjungan.

"Ke Jordania itu sangat unik buat saya. Tak pernah terbayangkan oleh saya bisa terbang ke sana. Ketika ditawari untuk shooting adzan di sana, saya melihat konsepnya sangat bagus. Lalu, saya cek di internet dan mengetahui alamnya sangat luar biasa," kata Dude.

"Saya dan istri pun langsung memutuskan untuk berangkat. Kami bawa anak juga sebenarnya. Mertua juga ikut. Selama lima hari, kami ke Petra, Jerash, dan Wadi Rum."

"Yang membuat saya kagum adalah sejarah negara itu. Tanah mereka pernah disinggahi para nabi dan rasullulah. Bahkan, ada beberapa makam para nabi juga. Ada pohon yang memiliki sejarah yang besar di sana. Peradaban mereka di sana juga sangat luar biasa," terang Dude panjang lebar.

Jadi, apa yang ia baca melalui internet tentang negara yang ia kunjungi ternyata semua benar setelah ia saksikan sendiri.

"Alamnya, pemandangannya, dan padang pasirnya. Suhunya juga dingin di sana. Sejarah negaranya juga membuat saya kagum. Petra, misalnya. Saking panjang sejarahnya, kota itu menjadi kota yang sudah dilindungi oleh UNESCO. Di Wadi Rum juga."

"Di tempat itu, seperti kata guide kami di sana, sudah sering dijadikan lokasi shooting film Hollywood. Salah satunya, The Martian. Padang pasirnya merah dan merupakan satu-satunya padang pasir merah di dunia. Di Jerash juga, banyak peninggalan kerajaan Eropa kita temui di situ," jelasnya lagi.

Tidak hanya alamnya saja yang membuat Dude berkesan. Ia juga sangat menikmati berbagai kuliner khas negeri itu, yang tentu saja tidak pernah ia cicipi di Indonesia.

"Selain alamnya, saya juga sangat menikmati makanan di sana. Hari pertama, kami sudah dibawa ke restoran khas Jordania. Di situ kita disuguhi berbagai macam masakan dari kambing."

"Mayoritas bergaya Timur Tengah. Ada yang di sate, dibakar, dipanggang. Rasanya, enak sekali. Dan, yang unik adalah beras mereka panjang-panjang. Kurma juga banyak. Di kamar hotel saja, ada kurma, keju, dan madu."

"Yang serunya lagi, setiap kami sarapan di hotel, mereka memberi pilihan madu yang sangat beragam. Ada beberapa toples. Jadi, kami bebas mau pilih yang mana saja. Begitu juga kurma. Pilihannya banyak. Tapi, yang paling berkesan, ya kambing!" celoteh Dude sambil tertawa.

Ada yang ia sesali selama berkunjung ke Jordania, dia tidak berkesempatan membeli banyak oleh-oleh. Hal ini disebabkan jadwal shooting yang padat di mana ia harus berpindah-pindah lokasi setiap hari.

"Nah, itu dia. Jadwal shooting kami padat sekali. Dari pagi sampai gelap. Oleh-oleh tidak beli banyak. Paling gantungan kunci saja lah yang standarnya. Tapi, untuk beli yang khusus, waktunya tidak ada. Kami tidak sempat. Selesai shooting, Icha harus segera kembali ke hotel karena ada anak di sana. Pagi sudah berangkat lagi, ya, begitu setiap harinya," serunya.

Namun, setelah lima hari mengunjungi Jordania, Dude tidak memungkiri memiliki keinginan untuk mengunjungi lagi negara tersebut.

"Keinginan untuk kembali lagi, jelas ada! Semakin kita sering mengunjungi tempat-tempat yang unik, semakin banyak keinginan travelling lagi," tambahnya. (Syanne)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau