CIMAHI, KOMPAS.com -- Sejak lima tahun lalu, vokalis grup musik Java Jive, Dany Sepriyatna Gumilar, menggeluti musik religi bersama grup nasyid IHAQI.
Bersama kelompok ini, dia memberikan warna lain dalam musik religi Islami yang selama ini identik dengan nuansa Timur Tengah. IHAQI memadukan musik religi dengan pop, jaz, rock, dan keroncong.
Dany berharap lagu-lagunya dapat dinikmati tak hanya di bulan Ramadhan.
"Kontennya Islami, tapi diaransemen agar lebih familiar. Nasyid itu, kan, untuk berdakwah. Jadi, disesuaikanlah musik yang dibawakan dengan target dakwah tersebut," ujar pria yang akrab disapa Dany "Java Jive" itu saat tampil bersama IHAQI dalam peringatan Hari Jadi ke-15 Kota Cimahi, Jawa Barat, Selasa (21/6/2016) malam.
Dany mengungkapkan, tidak ada perbedaan mencolok saat dirinya menjadi vokalis di IHAQI ataupun Java Jive.
Bermusik itu, lanjut Dany, tetap sama, yaitu berekspresi diri.
Sejauh ini IHAQI telah menghasilkan tiga album, yakni Astagfirullah, Alhamdulliah,dan We Are Muslim.
"Jangan ada stigma musik religi itu harus identik dengan Timur Tengah. Musik religi perlu diberikan imbuhan-imbuhan musik lain sehingga orang tidak alergi saat mendengarkannya di luar bulan Ramadhan," ucapnya.
Meski sering tampil bersama IHAQI saat Ramadhan, kegiatan Dany bersama Java Jive tetap berjalan.
Pada akhir Juni nanti, dia akan tampil bersama Java Jive di Jakarta.
"Walau bulan Ramadhan, Java Jive tetap ada jadwal manggung. Ini rezeki di bulan puasa, jadi ya diambil saja," katanya. (TAM)
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi 24 Juni 2016, di halaman 40 dengan judul "Mewarnai Musik Religi".