Krisdayanti: Jangan Mendadak

JAKARTA, KOMPAS.com -- Penyanyi Krisdayanti (41) dan keluarganya baru saja kembali dari liburan ke Singapura saat musim libur Lebaran lalu.

Biasanya dia merencanakan liburan sekitar sebulan sebelumnya. Tetapi, liburan Lebaran kemarin semua serba mendadak.

"Karena dadakan, hunting hanya dua minggu. Makanya serba mahal," ujarnya.

Perencanaan jauh-jauh hari, menurut pelantun tembang "Menghitung Hari" dan "Mencintaimu" ini, sangat penting untuk mengira-ngira biaya yang diperlukan.

Apalagi karena rombongan liburan cukup besar, kebutuhan untuk transportasi dan akomodasi selama di tempat liburan pun besar.

Tempat liburan pun dipilih dengan beragam pertimbangan, terlebih karena banyak anggota keluarga yang masih anak-anak.

"Dengan pertimbangan banyak kebutuhan dan bersama anak-anak, liburan kemarin kami enggak memilih resor, cukup di kota saja. Gampang cari keperluan, termasuk saya dan suami bisa shopping. Ha-ha-ha," kata Krisdayanti.

Acara liburan juga diatur sedemikian rupa sehingga acara anak-anak bisa bersama-sama dengan orangtua.

"Yang penting anak-anak senang. Mereka bisa bermain bareng kakak-kakak dan sepupu-sepupunya," kata ibunda Amora dan Kellen ini.

Khusus untuk liburan Lebaran, Krisdayanti memilih lokasi yang dekat dengan masjid.

"Di Singapura ada Masjid Al-Falah di Orchard Road yang bisa kami gunakan untuk shalat Id. Waktu di Korea Selatan sebelumnya, kami juga harus browsing untuk mencari masjid terdekat," tuturnya. (FRO)

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi 17 Juli 2016, di halaman 16 dengan judul "Jangan Mendadak".