Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Wacana Sekolah Seharian, Cathy Sharon Masih Galau

Kompas.com - 11/08/2016, 11:18 WIB
Andi Muttya Keteng Pangerang

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com -- Artis peran dan pembawa acara Cathy Sharon (33) belum dapat menentukan apakah ia setuju atau tidak dengan wacana penambahan jam belajar siswa atau sekolah seharian.

"Saya masih di antara nih. Kita lihat deh, masih dipikirkan dulu," ujarnya usai menghadiri peluncuran buku 'Artist Management 101 Part 2' di Gramedia Central Park, Rabu (10/8/2016).

Ibu dua anak ini mengatakan, ia masih perlu menimbang-nimbang manfaat dan kerugian wacana dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan itu.

Cathy merasa semua itu tergantung pada kemampuan para siswa, mampu belajar seharian atau tidak.

"Aku masih nimbang-nimbang pro dan kontranya. Apakah terlalu berat buat anak-anak. Mungkin tidak semua anak bisa, atau ya masih harus dipikirkan dulu," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, Mendikbud Muhadjir mengatakan bahwa bersekolah sepanjang hari, atau sebelumnya disebut full day school, sebenarnya sudah dijalankan banyak sekolah, terutama sekolah swasta.

Menurut Mujadjir, sistem bersekolah sepanjang hari banyak memberikan kesempatan kepada sekolah untuk menanamkan pendidikan karakter kepada peserta didik.

Namun sebenarnya, wacana itu bukan berarti para siswa belajar selama seharian penuh di sekolah.

"Usai belajar setengah hari, hendaknya para peserta didik tidak langsung pulang ke rumah, tetapi dapat mengikuti kegiatan ekstrakulikuler yang menyenangkan dan membentuk karakter, kepribadian, serta mengembangkan potensi mereka," kata Muhadjir.

Ia juga menyebutkan jam pulang sekolah akan disamakan dengan jam pulang kerja sehingga anak didik tidak dilepas begitu saja setelah jam sekolah.

"Jadi, anak pulang pukul lima sore, orangtuanya bisa jemput. Sehingga anak kita tetap ada yang bertanggung jawab setelah dilepas pihak sekolah," kata dia.

Apabila program itu diterapkan, dalam sepekan sekolah akan libur dua hari, yakni Sabtu dan Minggu. Ini bertujuan memberikan kesempatan bagi peserta didik bisa berkumpul lebih lama dengan keluarga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau