Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keuangan Terkuras untuk Pengobatan, Dua Anak Yana Zein Putus Sekolah

Kompas.com - 28/12/2016, 17:06 WIB
Andi Muttya Keteng Pangerang

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Artis peran Yana Zein (47) mau tak mau merelakan dua putrinya putus sekolah karena kekurangan biaya. Keuangannya terkuras untuk membiayai pengobatan kanker payudara stadium IV.

"Iya betul sekali (anak-anak enggak sekolah). Mereka enggak sekolah bukan keinginan mereka, melainkan karena enggak ada uang," ucap Yana saat dihubungi lewat telepon, Rabu (28/12/2016).

"Satu kelas II SMP, satunya harusnya kelas I SMP. Karena saya sakit setahun, anak-anak jadi terbengkalai," tambahnya.

Pemain film Cintaku di Rumah Susun ini mengaku sudah menggunakan kartu Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) untuk meringankan biaya pengobatannya. Namun, ia tetap saja juga merogoh kocek karena harus masuk keluar rumah sakit.

"Pakai BPJS. Cuma karena kan mondar-mandir ke rumah sakit, harus periksa ke dokter, tes darah. Kemoterapi itu kan memasukkan racun ke dalam tubuh, merusak sistem, jadi harus ke rumah sakit terus. Meski BPJS, mau enggak mau biaya habis," kata Yana.

Ia mengatakan, kali terakhir shooting sinetron sekitar setahun lalu. Sejak itu, Yana tak lagi bekerja. Pasalnya, menjelang masa kontraknya habis, ia didiagnosis menderita kanker payudara.

"Sinetron terakhir itu Cinta di Langit Taj Mahal. Itu shooting juga dalam keadaan sakit. Sinetronnya kira-kira satu tahun yang lalulah. Dulu kan masih kerja, jadi berobatnya belum terlalu intens," katanya.

"Kalau suami, sudah meninggal bulan tujuh kemarin. Enggak ada tanggungan biaya kan, suami sudah enggak ada. Sekarang sudah enggak bisa kerja," tambah Yana.

 

no rekening ibu yana ,

A photo posted by nafaurbach (@nafaurbach) on Dec 27, 2016 at 8:02pm PST

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com