Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kata Dewi Perssik Soal Wacana Sandiaga Uno Jadikan Dirinya Duta Busway

Kompas.com - 28/11/2017, 11:27 WIB
Dian Reinis Kumampung

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah ribut-ribut tentang menerobos jalur busway yang diduga dilakukan Dewi Perssik dan suami beberapa waktu lalu, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno mewacanakan mengangkat pelantun "Mimpi Manis" itu untuk menjadi duta tertib busway.

"Dengan diangkatnya kasus ini, mungkin menjadi pembelajaran yang baik dan Mbak Dewi Perssik-nya bisa jadi duta tertib busway, duta tertib transjakartalane," ujar Sandi di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Senin (27/11/2017).

Terkait pernyataan itu Dewi pun memberi tanggapan di akun Instagramnya.

"Kepada bapak yang terhormat bapak wagub @sandiuno terimakasih atas kepercayaannya pak utk menjadikan saya DUTA TRANSJAKARTA (BUSWAY)," tulisnya pada Selasa (28/11/2017).

"Tapi dengan tidak mengurangi rasa hormat dan kerendahan hati sepertinya sy blm ada kemampuan dan berani mjd duta. Lain hal kalau duta goyang dan nyanyi blh.. krn itu bidang saya...????????????????????????????," imbuhnya.

Sebelumnya diberitakan, Dewi Perssik terlibat percekcokan dengan petugas Transjakarta di kawasan Pejaten, tepatnya di depan mal Pejaten Village, Jakarta Selatan, Jumat (24/11/2017).

Percekcokkan terjadi lantaran mobil Dewi yang disopiri oleh suaminya, Angga Wijaya, berusaha menerobos jalur busway.

Baca juga : Dewi Perssik Akan Beri Keterangan soal Mobilnya Terobos Jalur Busway 

Masalahnya, baik pihak Dewi dan pihak Transjakarta punya versi masing-masing yang berbeda.

Versi Dewi, saat itu ia meminta bantuan pengawalan karena asistennya sedang sesak napas dan harus dilarikan ke Rumah Sakit Fatmawati. Namun Dewi menyebut, saat itu petugas Transjakarta bersikap arogan.

Baca juga : Beda Keterangan Polisi dan Dewi Perssik soal Cekcok dengan Petugas Transjakarta

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com