Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keluarga Rhoma Irama Tunggu Hasil Penyelidikan Polisi

Kompas.com - 04/03/2018, 19:27 WIB
Dian Reinis Kumampung,
Kistyarini

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Keluarga Rhoma Irama berharap kasus temuan proyektil peluru di studio musik Soneta Record,  Depok, Jawa Barat, bisa segera terungkap.

Hal itu dikatakan putri Rhoma, Debby Irama, saat dihubungi wartawan, Minggu (4/3/2018).

"Kalau  pelakunya bisa ditangkap, saya mau tahu motifnya apa. Tapi kalau misalnya enggak terungkap ya sudahlah. Yang penting enggak ada korban jiwa," ujar Debby.

Kini pihaknya menunggu hasil penyelidikan polisi terhadap kasus itu.

"Kita lihat aja ke depannya, kalau memang ada kelanjutan berarti, kan, memang ada yang mau meneror. Tapi kalau enggak ada lagi, ya mungkin saja itu peluru setan," ucapnya.

Sebelumnya, studio musik milik Rhoma Irama ditembak orang tak dikenal. Polisi menduga proyektil peluru yang ditemukan studio Rhoma Irama di Jalan Tole Iskandar, Sukmajaya, Kota Depok, Jawa Barat, Sabtu (3/3/2018), berasal dari peluru nyasar.

"Kemungkinan pantulan peluru nyasar," ujar Kasat Reskrim Polresta Depok Kompol Putu Kholis Aryana kepada Kompas.com, Minggu (4/3/2018).

Putu menyampaikan, proyektil tersebut pertama kali ditemukan di lantai studio milik "raja dangdut" itu oleh seorang office boy.

Baca juga: Polisi Duga Proyektil di Teras Studio Rhoma Irama adalah Peluru Nyasar

Menurut dia, tidak ditemukan kaca yang pecah maupun barang yang rusak di studio milik Rhoma Irama.

Selebihnya, Putu masih menunggu hasil olah tempat kejadian perkara dari Tim Puslabfor Mabes Polri untuk mengetahui asal usul proyektil peluru tersebut.

Baca juga : Proyektil Peluru Ditemukan Office Boy Studio Rhoma Irama

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau