Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kezia Warouw Terkejut Ada Putri Indonesia yang Terlibat Prostitusi Online

Kompas.com - 15/01/2019, 16:43 WIB
Tri Susanto Setiawan,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemenang Putri Indonesia 2015, Kezia Warouw, menyayangkan ada dua orang kontestan Putri Indonesia yang terlibat dalam prostitusi online. Mereka adalah FG dari Kalimantan Utara 2017 dan ML dari Jambi 2016.

"Kaget iya. Karena memang kita juga ada grup cuma memang kita hanya memberikan doa yang terbaik, dukungan, motivasi supaya lebih kuat. Terlepas dari itu kan kita juga enggak mau terlalu mencampuri, kita doakan yang terbaik aja sih," ujar dalam sebuah acara di Museum Nasional, Jakarta Pusat, Selasa (15/1/2019).

Secara pribadi, Kezia mengaku hanya kenal biasa dengan FG dan ML. Namun, ia tidak terlalu akrab dengan mereka.

Baca juga: Figur Publik Diduga Terlibat Prostitusi Online Jadi 6 Orang, Artis hingga Finalis Puteri Indonesia

"Kalau kenal sih enggak terlalu ya, tapi tahu karena memang namanya juga Putri Indonesia, tapi terlepas dari pemberitaan sekarang itu ya kita serahkan kepada pihak yang berwenang, Yayasan Putri Indonesia, dan mendoakan yang terbaik aja sih supaya semuanya bisa berjalan dengan baik," ujar dia.

Diberitakan sebelumnya, Ditreskrimsus Polda Jawa Timur memanggil enam orang figur publik termasuk FG dan ML karena terlibat prostitusi online.

"Dua orang finalis Putri Indonesia tahun 2016 dan 2017, dua orang artis sinetron televisi swasta, dan dua orang lagi artis FTV," uja

Kasus ini terungkap dengan penangkapan artis sinetron berinisial VA dalam kasus dugaan prostitusi online di Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (5/1/2019).

Polisi menyebutkan, VA dan seorang pria ditangkap saat berhubungan badan. Seorang artis lainnya juga ditangkap dengan pria lain di kamar berbeda. Dua mucikari berinisial ES dan TN lalu ditangkap terkait kasus ini. 

Sementara itu, pria yang diduga memesan artis berinisial VA berprofesi sebagai pengusaha. Pria berinisial R itu disebut memesan artis VA dengan tarif Rp 80 juta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau