JAKARTA, KOMPAS.com - Majalah sejarah yang kini berbasis online Historia.id menginisiasi sebuah kegiatan terkait asal usul orang Indonesia melalui penelitian DNA.
Direktorat Sejarah, Direktorat Cagar Budaya dan Permuseuman, Ditjen Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI serta Museum Nasional juga mendukung penuh kegiatan ini.
Kegiatan ini bertujuan mengetahui asal-usul leluhur bangsa Indonesia.
Hasil penelitian DNA ini juga disajikan dalam bentuk pameran yang disandingkan dengan berbagai benda prasejarah hasil peradaban manusia selama berpuluh-puluh ribu tahun.
Pameran bernama ASOI: Asal Usul Orang Indonesia itu digelar di Museum Nasional, Jakarta Pusat, pada 15 Oktober - 10 November 2019.
Ada 15 relawan yang hasil tes DNA mereka dipamerkan dalam acara ini. Para relawan itu terdiri dari berbagai profesi dan latar belakang yang berbeda.
Beberapa nama di antaranya adalah Ariel NOAH, Najwa Shihab, Mira Lesmana, Ayu Utami, dan Riri Riza.
Sebagian lainnya merupakan peserta umum yang terpilih sebagai relawan untuk tes DNA tersebut.
Bagaimana hasil dari tes DNA tersebut? Ternyata sangat menarik.
Vokalis grup band NOAH, Nazril Irham atau populer dikenal Ariel yang menjadi salah satu relawan ternyata asal DNA yang cukup beragam.
Diketahui, Ariel lahir di Pangkalan Brandan, Lagkat, Sumatera Utara, pada 16 September 1981. Ariel lahir dari pasangan pasangan Nazmul Irphan dan Darlina Darwis.
Ia merupakan anak bungsu dari 3 bersaudara. Ayahnya bersuku Melayu, sementara ibunya berdarah Minangkabau.
Akan tetapi, dari hasil penelitian DNA tersebut menunjukkan Ariel memiliki empat perpaduan DNA.
Terdiri dari DNA East Asian sebesar 15,14 persen, Asian Dispersed 5,02 persen, Middle Eastern 0,05 persen, dan South Asian sebesar 79,78 persen.
Dengan begitu, Ariel memiliki gen dari leluhur India, Jepang, Yunani, dan Asia-Amerika.