Meski Alergi Sinar Matahari, Tyo Nugros Rela Ikut Konservasi Mangrove

JAKARTA, KOMPAS.com- Pemain drum Tyo Nugros mengaku memiliki alergi terhadap sinar matahari.

Namun hal itu tak membuatnya melewatkan kesempatan untuk ambil bagian dalam konservasi hutan mangrove bersama teman satu bandnya di WOLFTANK dan Yayasan Konservasi Alam Nusantara (YKAN).

"Banyak orang yang tahu saya alergi matahari. Memang ada salah satu faktor yang menghambat karena saya memang alergi matahari langsung, panas, makanan pedas, dan lain-lain," kata Tyo Nugros ditemui di Hard Rock Cafe, SCBD, Jakarta Selatan, Senin (28/10/2019).

Tyo pun sudah memperlengkapi dirinya agar terhindar dari sinar matahari saat menjalani konservasi.

Baca juga: Bersama WOLFTANK, Ariyo Wahab dan Tyo Nugros Siapkan Lagu tentang Alam

"Pas saya ikutan, masing-masing sudah ditanyain kok ada alergi apa. Saya sudah dikasih tahu juga, pakai lengan panjang, topi, untuk nutupin kulit saya, jadi nggak ada masalah. Saya senang sekali bisa punya pohon atas nama saya," ucapnya.

WOLFTANK merupakan band Pop Rock yang dihuni para musisi yakni Ariyo Wahab (The Dance Company), Kin Aulia (The Fly), Tyo Nugros (Dewa), dan Noey Jeje (Java Jive).

WOLFTANK diketahui berkolaborasi dengan Yayasan Konservasi Alam Nusantara (YKAN), afiliasi dari The Nature Conservancy dan Hard Rock Cafe dalam ajang I Like Monday.

Kolaborasi itu untuk membantu menanggulangi polusi udara yang kian memburuk.