JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi Nindy Ayunda selama ini memilih diam.
Ia tak mau banyak bicara perihal masalah rumah tangganya dengan Askara Parasady Harsono.
“Bongkahan es dan akhirnya pecah juga," kata Nindy dalam konferensi pers di kantor Komnas Perempuan, Selasa (16/2/2021).
Selama hampir 10 tahun menikah dengan Askara, Nindy mengaku sering mengalami kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Mulai dari dipukuli hingga dijambak.
"KDRT itu sudah sering terjadi walaupun intensitas setahun berapa kali, dan saya memiliki bukti-buktinya," kata Nindy.
Nindy menunjukkan bukti-bukti lewat foto saat wajahnya lebam.
Nindy kerap merasa ketakutan sehingga kabur dari rumah.
Namun, kala itu ia selalu menyembunyikan masalah keluarganya kepada keluarga.
Baca juga: Nindy Ayunda Sebut Anak-anaknya Menangis Saat Saksikan KDRT
Pemilik nama lengkap Anindia Yandirest Ayunda juga kembali luluh setiap kali Aska meminta maaf.
Bertahan. Itu yang Nindy lakukan demi kedua anaknya dan keluarga besarnya.
Nindy sebut Askara selingkuh
Pada 2018, pil pahit kembali diterima Nindy. Ia mendapati Aska berselingkuh.
Ternyata perselingkuhan itu terjadi sejak 2015 dan ia baru mengetahuinya pada 2018.
Nindy mengatakan, Aska tertangkap basah telah berselingkuh.
Nindy mengetahui perselingkuhan itu dari ponsel Aska langsung.
Baca juga: Masih Cinta Nindy Ayunda, Askara Tak Mau Cerai
Hatinya hancur.
“Setelah saya mengetahui hal itu, 2018 saya sudah berbeda, akhirnya saya menjalani pernikahan ya sudahlah, saya sendiri, dia sendiri,” kata Nindy.
Namun, lagi-lagi Nindy tetap bertahan dan memaafkan Aska.
Ia tak mau rumah tangganya bubar meskipun Nindy telah merasakan sakit yang teramat dalam.
Saat itu, Nindy merasa berada dalam titik terendah dalam hidupnya. Sebab, ia selama ini selalu menaruh kepercayaan kepada Aska.
Baca juga: Alasan Nindy Ayunda Baru Laporkan KDRT yang Dialaminya meski Sudah Dialami Sejak Pertama Menikah
Kini, Nindy terpaksa membongkar prahara rumah tangganya yang sudah ditutupnya rapat-rapat selama 9 tahun.
Nindy merasa banyak kabar miring tentangnya. Terutama setelah Askara ditangkap karena kasus narkoba pada awal Januari lalu.
(Revi C Rantung)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.