"Mereka ksatria gagah, tampan, dan rupawan. Namun, di mata Britomart kesemuanya sekadar bayang-bayang."
Edmund Spenser - "The Faerie Queene"
DALAM novel terbaru Robert Galbraith (nama pena JK Rowling) untuk serial Detektif Cormoran Strike, kita akan disajikan dua larik kutipan puisi Edmund Spenser yang menjadi bagian dari sebuah karya akbar panjang yang terbit tahun 1590 berjudul The Faerie Queene.
Puisi panjang ini dikutip pada setiap awal bab novel terbaru Robert Galbraith yang panjangnya 973 halaman itu dan diterjemahkan dengan baik oleh Siska Yuanita.
Puisi Spenser, yang dianggap sebagai salah satu puisi Inggris terpanjang di dunia yang terdiri dari 4.000 stanza, berbicara tentang kegelapan dan kematian meski disampaikan melalui kisah para ksatria.
Adapun Robert Galbraith di dalam novel (dalam bahasa Inggris sepanjang 933 halaman) berkisah tentang duo detektif Cormoran Strike dan Robin Ellacot yang menggali sebuah kasus berusia tentang menghilangnya seorang ibu bernama Margot Bamborough taun 1973 silam.
Novel ini bukan saja menceritakan kasus yang paling pelik yang pernah digarap Strike dan Robin--karena sungguh sulit mencari pembuktian kasus berusia 40 tahun, melainkan juga karena kasus ini melibatkan kekejian seorang pembunuh berantai.
Kekejian dan kekelaman yang tergambar cukup brutal dan panjang inilah yang tampaknya mendorong penulisnya menggunakan petikan puisi Edmund Spenser.
Siska Yuanita yang menerjemahkan novel ini menjadi "Kecamuk Darah" yang bukan merupakan terjemahan harafiah, melainkan sebuah terjemahan yang diambil dari esensi jiwa novel tersebut.
Dalam program podcast "Coming Home with Leila Chudori" edisi penutup Season 7 ini, Siska mengatakan, dia memperhatikan bagaimana darah menjadi satu topik penting baik di dalam plot, maupun para tokohnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.