Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Nurul Arifin, Aktris Senior yang Kini Menjabat sebagai Anggota DPR

Kompas.com - 26/01/2022, 13:58 WIB
Fitri Nursaniyah

Penulis

KOMPAS.com - Artis senior sekaligus politisi Nurul Arifin tengah berduka.

Putri sulungnya, Maura Magnalia (27) baru saja meninggal dunia pada Selasa (25/1/2022) karena henti jantung.

Nurul Arifin kerap kali membagikan portet buah hatinya itu di akun media sosial pribadinya.

Duka mendalam yang dialami Nurul juga dirasakan oleh publik Tanah Air.

Baca juga: Suasana Haru Pemakaman Maura Magnalia, Nurul Arifin Bawa Foto Anaknya, Mayong Pegang Nisan Salib

Profil Nurul Arifin

Nurul Qomaril Arifin mengawali kariernya di industri hiburan Tanah Air sebagai pemain film.

Nurul Arifin merupakan artis peran keturunan Belanda dan Sunda yang lahir pada 18 Juli 1966.

Debut pertama Nurul sebagai artis peran berlangsung pada tahun 1984 lewat film Hati yang Perawan.

Saat itu Nurul sendiri masih duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA).

Baca juga: Tangis Nurul Arifin Pecah Saat Misa Tutup Peti Jenazah Maura Magnalia

Adapun riwayat pendidikan Nurul Arifin dimulai dari SD Santo Yusup Bandung, SMP Santo Yusup Bandung, SMAN 16 Bandung, S1 dan S2 di Universitas Indonesia.

Sejak pertama kali berkarier pada 1984 hingga 2010 sebagai aktris, Nurul Arifin telah membintangi sederet judul film.

Di antaranya, Istana Kecantikan (1988), Pacar Ketinggalan Kereta (1988), 2 dari 3 Laki-Laki (1989), Catatan Si Emon (1991), dan Beth (2000).

Selain membintangi film, Nurul Arifin juga pernah membintangi sederet judul sinetron di antaranya Reaksi, Ada Ada Saja, Kupu75 Kupu Ungu, dan Aku ingin Pulang.

Baca juga: Profil Maura Magnalia, Putri Nurul Arifin yang Meninggal Dunia karena Jantung

Kualitas akting Nurul Arifin saat itu berhasil membawanya memenangi penghargaan Festival Film Bandung pada 1990 dalam kategori Pemeran Utama Wanita Terpuji Film Bioskop lewat film Kipas-Kipas Cari Angin.

Sejak tahun 2000-an, Nurul Arifin mulai jarang terlihat di layar lebar karena fokus melanjutkan pendidikan.

Setelah menyelesaikan studi S2 pada 2007, Nurul Arifin bekerja sebagai dosen ilmu politik di Universitas Indonesia.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau