Jenis-jenis Gitar: Karakteristik dan Fungsinya

JAKARTA, KOMPAS.com - Gitar merupakan salah satu alat musik yang paling banyak diminati.

Gitar juga merupakan instrumen yang mudah untuk dipelajari para pemula.

Namun pada dasarnya gitar memiliki banyak jenis yang memberikan gaya musik berbeda bagi pemain.

Berikut ini jenis-jenis gitar, karakteristik, dan fungsinya.

1. Gitar Akustik

pixabay.com Senar gitar yang dipetik menimbulkan resonansi bunyi di kolom udara dalam lubang gitar.

Gitar akustik terbagi menjadi dua jenis senar yang membedakan suara dan kebulatan bunyinya.

Baca juga: Dewa Budjana Lelang Gitar Kiesel, Uangnya Disumbangkan untuk Penderita Kanker Payudara

Jika Anda ingin mendapatkan suara yang lebih klasik, gitar akustik dengan senar nilon adalah pilihan terbaik.

Namun ada pula variasi gitar akustik dengan senar baja yang umum di pasaran.

Bentuknya pun cukup beragam dari mulai dreadnought, parlour, hingga jumbo.

2. Gitar Elektrik

AFP/DON EMMERT Seorang reporter memotret Frankenstein, gitar yang digunakan Eddie Van Halen, pada pameran Play It Loud: Instruments of Rock and Roll di Metropolitan Museum of Art di New York pada 1 April 2019.

Gitar elektrik merupakan gitar yang serbaguna yang memiliki berbagai bentuk, ukuran, dan karakter suara.

Gitar elektrik memudahkan pengguna untuk menyambungkan ke perangkat keras demi mengeluarkan suara yang lebih kuat.

Baca juga: Gitar Legendaris Kurt Cobain Terjual Seharga Hampir Rp 66 Miliar

Gitar elektrik juga banyak digunakan di berbagai genre musik dari mulai rock, blues, punk, hingga jazz.

3. Gitar Hollowbody

KOMPAS.com / KRISTIANTO PURNOMO Pendiri NA Custom, Yatna, tengah menyelesaikan pembuatan gitar custom di workshopnya di Pabuaran, Cikeas Udik, Kabupaten Bogor, Sabtu (26/9/2020). Selain pelanggan lokal, gitar custom bikinan Yatna juga dipesan oleh pelanggan di Amerika, Rusia, Jepang, Malaysia, dan Arab. Sebuah gitar custom dijual mulai dari harga Rp. 3.000.000.

Jenis gitar berbeda yang biasa ditemukan di pasaran adalah gitar hollowbody atau semi-hollow.

Gitar ini sebenarnya masih masuk dalam golongan gitar elektrik namun memiliki lubang dalam bagian badannya.

Lubang di dalam bagian badan itu memberikan karakter suara yang berbeda jika dibandingkan dengan suara gitar elektrik biasa.

4. Gitar Bass

KOMPAS.com/Dendi Ramdhani Gitar bass milik personel Metalica milik Robert Trujillo dipajang pada pameran barang gratifikasi pada kegiatan Festival Anti Korupsi 2015 di Sasana Budaya Ganesha, Bandung, Jum'at (11/12/2015). Gitar merek Ibanez itu rencananya bakal dimuseumkan lantaran masuk dalam kategori barang antik.

Gitar bass adalah gitar yang memiliki karakter suara lebih tebal dari biasanya.

Penggunaannya pun cukup berbeda, kebanyakan orang memetik instrumen ini demi suara dan tempo yang lebih akurat.

Baca juga: Baru Diluncurkan, Pedal Gitar Limited Edition Versi Aria Baron Dilelang

Dari segi ukuran, gitar bass juga biasanya memiliki ukuran dan bobot yang lebih besar.

Semua itu dikarenakan bahan kayu yang dipilih harus lebih padat dan keras demi mengimbangi tekanan pada leher gitar atau neck.

5. Gitar 12 Senar

ANTARA FOTO/WAHYU PUTRO A Pekerja menyelesaikan pembuatan gitar listrik di pabrik alat musik Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (27/3/2018). Pemerintah meluncurkan aturan percepatan perizinan kepabeanan dan cukai dalam rangka kemudahan berusaha dengan fokus investasi dan ekspor, yakni mempermudah registrasi kepabeanan, fasilitas penangguhan bea masuk pada tempat peimbunan berikat, kemudahan impor tujuan ekspor serta pemberlakuan nomor pokok pengusaha barang kena cukai.

Instrumen gitar biasanya hanya memiliki enam dawai atau senar.

Namun karena kebutuhan suara yang semakin berkembang, maka gitar dengan 12 senar akhirnya diciptakan.

Penempatan enam senar tambahannya sebenarnya tak jauh berbeda dari enam senar utama.

Akan tetapi hasil suara yang dihasilkan terasa lebih jernih dan kaya.

Baca juga: Iwan Fals Lelang Gitar untuk Bantu Pedagang UMKM Terdampak Pandemi

Skill yang dibutuhkan untuk menguasai gitar 12 senar tentu saja bertambah dari hanya gitar biasa.

6. Gitar Elektro-Akustik

Reuters Pemiliknya, John McCaw, membeli gitar Gibson J-160E tahun 1960-an.

Gitar elektro-akustik sebenarnya hanya gitar akustik biasa yang ditambahkan colokan jack untuk menghubungkan ke amplifier.

Fitur ini memberikan opsi bagi pengguna menggunakannya dalam berbagai pertunjukan.

Kemudahan lain yang ditawarkan gitar ini adalah fungsinya tetap sama walau jack untuk amplifier tak dicolokkan.