JAKARTA, KOMPAS.com - Marvel Studios semakin mengeksplorasi Wakanda dalam film Black Panther: Wakanda Forever.
Negara yang ada dalam dunia komik Marvel ini memang sering kali membuat penonton terkagum-kagum.
Pasalnya, meski berada di Afrika, Wakanda adalah negara yang memiliki teknologi paling mutakhir di Marvel Cinematic Universe (MCU).
Semua itu tak lepas dari kehadiran Vibranium yang dimaksimalkan dengan baik oleh masyarakatnya.
Namun pertanyaan soal apakah Wakanda ada di dunia nyata akan tetap selalu ada.
Wakanda adalah negara fiktif yang sengaja dibuat oleh Marvel sebagai latar tempat di luar Amerika, Inggris, atau bahkan Korea Selatan.
Wakanda sebenarnya sama seperti Sokovia, tempat di mana Quicksilver dan Scarlet Witch berasal. Atau bahkan seperti Kamar-Taj, lokasi di mana Ancient One menyembuhkan dan melatih Doctor Strange.
Tim kreatif Marvel pada masa itu, saat masih dalam bentuk komik, belum memiliki pengetahuan geografis yang tinggi di luar Amerika.
Selain itu, Wakanda juga digunakan oleh Marvel untuk menunjukkan bahwa superhero bisa berasal dari mana saja, termasuk Afrika dan kulit hitam.
Setelah menggaet Afrika dengan Wakanda, Marvel kini mulai merangkul Asia dengan menghadirkan sosok Shang-Chi.
Semua itu merupakan strategi tersendiri dari Marvel demi menggaet lebih banyak penonton tanpa ada batasan suku, budaya, atau bahkan negara.